RiderTua.com – Setelah melewati Q1, Johann Zarco berhasil membukukan waktu tercepat dalam kualifikasi hari Sabtu di MotoGP Sachsenring. Namun pada akhirnya, rider LCR Honda itu harus mengakui keunggulan Marc Marquez yang kembali meraih pole postion dan dia harus puas start dari posisi ke-2 di grid.
Untuk sprint 15 lap, Zarco dan rekannya sesama Honda Luca Marini memilih ban hujan medium-hard sedangkan pembalap lainnya lebih memilih ban soft. Tidak seperti biasanya dimana Zarco selalu tepat dalam memilih ban saat wet race, kali ini rider berusia 34 tahun itu justru langsung merosot ke posisi ke-9 di lap pertama.
Johann Zarco : Kesempatan Besar Lewat Begitu Saja
Johann Zarco menjelaskan, “Saya berasumsi bahwa saya akan rugi selama 2 lap tapi kemudian saya mendapat keuntungan selama 13 lap. Berdasarkan semua yang kami ketahui, sangat jelas bahwa ban akan mencapai suhu yang ideal sehingga saya bisa menyelesaikan balapan dengan feel yang baik.”
Tapi faktanya, Zarco menerima kenyataan pahit atas pertaruhan ban yang dia buat. “Tapi keuntungan saya harapkan tidak terwujud. Sama sekali tidak di sepanjang balapan. Saya tidak bisa menjelaskannya, dan ini sebenarnya masalah yang serius. Ini menggoyahkan dasar dari pekerjaan kami. Saya mengambil risiko besar saat kualifikasi dan mencatatkan waktu terbaik dengan ban medium. Saat balapan, genangan airnya lebih sedikit daripada di pagi hari, dan sangat masuk akal untuk tetap menggunakan ban medium. Saya menunggu dan menunggu, tetapi sia-sia,” imbuh rider asal Prancis itu.
Dengan nada penuh kekecewaan, Zarco menambahkan, “Kami melewatkan peluang besar hari ini. Saya siap untuk memperebutkan podium dan ingin memperjuangkan kemenangan, tetapi hari ini saya tidak mampu melakukannya sama sekali. Ini sulit.”
Zarco tidak memiliki ekspektasi untuk race hari Minggu. “Saya sama sekali tidak tahu apa yang akan saya lakukan pada race hari Minggu. Tentu saja ada kemungkinan, situasinya akan berbeda dalam balapan 30 lap. Tapi itu tidak mengubah fakta bahwa kami tidak punya cara untuk menjelaskan, mengapa ban tidak mencapai suhu ideal,” ujar rekan setim Somkiat Chantra itu.
Meskipun memperoleh hasil yang mengecewakan dalam sprint, namun hal positifnya Zarco mampu menyalip Alex Marquez dan finis di posisi ke-7 dengan mencetak 3 poin tertinggal 12 detik dari pemenang Marc Marquez. Yang bikin Zarco kecewa adalah dia tidak bisa mengulang kesuksesannya seperti dalam wet race di Le Mans dua bulan lalu.
Baca Juga : Hasil Sprint Race MotoGP Jerman 2025: Marquez Juara, Tapi Tegur Diri Sendiri
