RiderTua.com – Sylvain Guintoli, seorang mantan pembalap yang kini menjadi pengamat MotoGP mengingatkan Jorge Martin bahwa Aprilia sudah menawarkan daya saing yang justru dia cari di tempat lain. Berkat Marco Bezzecchi, pabrikan asal Noale Italia itu berhasil memenangkan GP Inggris, podium di GP Jerez dan TT Assen (masing-masing finis ke-2) dan podium dalam sprint di Assen (finis ke-3).
Seperti diketahui, Martin ingin pergi meninggalkan Aprilia karena setelah seri ke-6 di Prancis dia menganggap RS-GP tidak menunjukkan performa kuat seperti yang diinginkannya.
Sylvain Guintoli : Pindah Tim? Saat Ini Apa yang Diinginkan Jorge Martin Ada Pada Aprilia
Sylvain Guintoli mengatakan, “Alasan mereka (Martin dan manajemennya) mencoba keluar dari kontrak adalah demi performa. Saat ini Aprilia tampil baik untuk Bezzecchi. Situasinya tidak bagus untuk Aprilia, tetapi juga untuk reputasi Jorge Martin dan untuk kejuaraan secara umum. Kami tidak ingin melihat situasi ini. Sepertinya ini bisa berlarut-larut menjadi argumen hukum dan tidak ada cara untuk mempercepat prosedur itu.”
“Misalnya, di F1 mereka memiliki sistem dengan dewan pengakuan kontrak di mana pengacara independen memutuskan dengan sangat cepat seperti yang mereka lakukan dengan Oscar Piastri. Mereka memutuskan dengan cepat, itu sudah selesai. Tetapi ini bisa berlarut-larut. Kedengarannya tidak masuk akal sekarang karena Aprilia bagus!” imbuh mantan tes rider Suzuki itu.
Honda kerap dikaitkan dengan Martin apalagi sabahatnya Aleix Espargaro kini berperan sebagai tes rider HRC (Honda Racing Corporation). Musim ini pabrikan motor terbesar di dunia itu menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Johann Zarco sukses memenangkan GP Prancis dan finis ke-3 di GP Jerez.
Namun debut Marco Bezzecchi di Aprilia sangat menarik untuk diulas. Rider asal Rimini Italia itu terlihat sangat kesulitan di awal musim bahkan sempat dikalahkan rookie Ai Ogura, namun seiring berjalannya musim dia mampu beradaptasi dengan baik. Performa murid Valentino Rossi itu juga patut dicatat karena dia tidak memiliki data dari rekan setim yang bisa membantunya lantaran Martin absen dalam waktu yang cukup lama.
Martin akan absen setidaknya satu seri lagi yakni di GP Sachsenring. Namun Massimo Rivola (CEO Aprilia) menargetkan bahwa juara dunia MotoGP 2024 itu akan comeback pada GP Ceko di Brno atau balapan terakhir sebelum summer break.
