RiderTua.com – Nissan sebelumnya berada dalam kesulitan ketika mengalami krisis keuangan yang membuat semuanya berjalan lebih rumit. Sebelum mereka bisa mengatasinya, mereka melakukan recall besar-besaran di Amerika Serikat terhadap produknya serta model dari Infiniti. Tapi bukan sekedar perbaikan biasa, sebab mereka bisa saja mengganti mesin mobil secara keseluruhan kalau masalahnya cukup parah.
Recall Mobil Nissan di AS Melibatkan 440 Ribu Unit
Kalau ada recall mobil, biasanya mobil akan diperbaiki dengan mengganti komponen atau sekedar memberikan pembaruan software saja. Tapi tidak untuk recall mobilnya Nissan, dimana mereka harus mengganti mesinnya secara keseluruhan setelah ditemukan adanya potensi kegagalan pada bagian tersebut. Mesin yang dimaksud adalah VC-Turbo berkapasitas 1.500 cc dan 2.000 cc.
Masalah yang dimaksud yaitu potensi kerusakan pada bearing akibat serpihan logam yang dapat membuat mesin tidak bisa bekerja seperti biasanya. Sehingga menyebabkan suara mesin yang tidak normal, berjalan tidak stabil, sampai muncul lampu peringatan bahkan sebelum masalahnya muncul. Kalau ada masalah pada serpihan logam pada bagian bak oli mesin, mereka bisa membersihkannya, atau harus mengganti mesin kalau kondisinya sudah parah.
Empat Model yang Ditarik
Tercatat ada 443.899 unit mobil yang harus ditarik di Amerika Serikat dan melibatkan empat model. Terdiri dari Nissan Rogue (X-Trail di Indonesia) produksi tahun 2021-2024 dan Altima produksi 2019-2020, serta Infiniti QX50 2019-2022 dan QX55 tahun 2022. Nampaknya mereka harus menangani nyaris setengah juta unit mobil disana dengan masalah serius seperti ini.
Mungkin recall ini tidak akan merambah ke negara lainnya. Termasuk Indonesia, dimana tidak ada satupun model yang disebutkan di atas dijual disini, itupun X-Trail generasi keempatnya baru bisa diluncurkan sekitar bulan ini.
