RiderTua.com – Fabio Di Giannantonio berhasil meraih podium pada balapan kandangnya di Mugello setelah menyalip Pecco Bagnaia ke posisi ke-4. Rider VR46 Ducati itu ingin mempertahankan momentum tersebut ke MotoGP Assen akhir pekan ini.
Pada FP1, Diggia berada di posisi ke-5. Tapi pada sesi sore hari, rider berusia 26 tahun itu turun ke posisi 7 dalam time sheet hari Jumat tertinggal 0,372 detik dari waktu tercepat yang dicatatkan Fabio Quartararo. “Saya belum pernah merasakan feel sebagus ini pada motor sepanjang tahun ini. Jika tidak banyak yellow flag, mungkin saya bisa membukukan catatan waktu yang lebih baik padahal saya belum mencapai batas maksimal motor!” ujar Di Giannantonio.
Fabio Di Giannantonio : Ban Menjadi Penyebab Banyaknya Crash Pada Hari Jumat di Assen
Total ada 8 pembalap yang crash dan berakhir di gravel pada hari Jumat. Menurut Diggia, penyebabnya adalah alokasi ban dari Michelin karena sebagian besar pebalap mengalami crash dengan ban depan medium-hard ketika kondisi lintasan belum ideal untuk jenis ban ini.
Fabio Di Giannantonio menjelaskan, “Di Assen, suhu lintasan dan ban menjadi masalah setiap tahun. Untuk hari Jumat ini, kami kekurangan ban depan soft. Meskipun masuk akal untuk membatasi alokasi ban tapi juga harus mempertimbangkan keselamatan pebalap. Itu kacau! Semua pembalap mencoba ban depan medium-hard saat kondisi lintasan belum ideal. Banyak crash yang terjadi di tikungan cepat dan itu menakutkan.”
Crash horor yang melibatkan Ai Ogura dan Lorenzo Savadori menyebabkan dua kali red flag. Namun insiden tersebut tidak mengganggu ritme Diggia. Langsung lolos ke Q2 seharusnya menjadi awal dari pertarungan untuk mendapatkan posisi yang bagus di grid start. “Kami melakukan pekerjaan dengan baik. Ini memberi kami pondasi yang baik untuk sisa akhir pekan. Target kami berikutnya adalah start dari dua baris pertama,” pungkas Diggia.
Kini Diggia hanya tertinggal 8 poin dari Franco Morbidelli. Akhir pekan ini, dia bisa menyalip Franky di klasemen dan mengambil alih peringkat 4 dari rekan setimnya itu.
