RiderTua.com – Mobil hybrid Suzuki sudah mendapat sambutan baik dari pasarnya di Indonesia, baik itu Ertiga maupun Fronx. Tapi kalau diperhatikan, semua modelnya masih memakai teknologi mild hybrid, bukan full hybrid seperti kompetitornya. Sebenarnya mereka bisa saja menghadirkannya disini, tapi mereka harus melakukannya secara bertahap agar konsumennya bisa beradaptasi dengan model yang ditawarkannya.
Mobil Mild Hybrid Jadi Andalannya Sejauh Ini
Soal mobil mild hybrid, mobil jenis ini memang dipopulerkan oleh Suzuki di Indonesia lewat Ertiga, XL7, Grand Vitara, dan yang terbaru Fronx. Semua modelnya memang mendapat sambutan baik dari pasarnya masing-masing, hanya saja ada yang masih kurang dari teknologi yang dimilikinya. Jelas karena modelnya yang tidak memakai teknologi full hybrid seperti model lainnya.
Merek otomotif asal Jepang tersebut memastikan teknologi mild hybrid yang dimilikinya sudah teruji, dan kualitasnya juga sudah terjamin. Mereka sebenarnya bisa mengembangkan teknologi full hybrid, tapi mereka tidak bisa menjualnya di Indonesia begitu saja. Sebab ada tahapan dalam menghadirkan mobil ramah lingkungannya disini, dan mild hybrid dipilih untuk dijual lebih dulu.

Mobil Hybrid dan Listrik
Tapi sepertinya mereka bakal tidak memiliki banyak waktu untuk menghadirkan model full hybrid, sebab mulai tahun depan mereka akan menjual mobil listrik. Walau demikian, Suzuki sudah punya rencananya sendiri dalam melakukan semua tahapan tersebut, dan bisa saja nantinya akan ada model full hybrid setelah ini. Entah apakah akan diluncurkan sebelum atau setelah e Vitara, semuanya tergantung dari keputusannya.
e Vitara akan menjadi mobil listrik pertamanya di Indonesia setelah sekian lama. Walau mereka tetap mengandalkan lini mobil hibridanya yang sudah menyumbang hasil penjualannya selama ini.