RiderTua.com – Setelah tiga kali berturut-turut DNF alias gagal finis, Fabio Quartararo ingin menghentikan tren negatif tersebut pada seri ke-9 MotoGP di Mugello akhir pekan ini. Hal ini membuat rider pabrikan Yamaha itu langsung merosot ke peringkat 10 dalam klasemen.
El Diablo berhasil mengakhiri paceklik podium Yamaha dengan finis di posisi ke-2 di Jerez. Namun kemudian rider asal Prancis itu mengalami crash pada balapan kandangnya di Le Mans dan kehilangan kemenangan yang sudah didepan mata di Silverstone karena RHD (ride height device) miliknya rusak. Nasib malang masih menyertai Quartararo di Aragon, dia crash saat berada di posisi ke-10 di tengah balapan yang minim grip.
Fabio Quartararo : Hasil Tes Aragon Tampak Positif di Mugello
Fabio Quartararo memiliki kenangan indah di Mugello. Dia meraih kemenangan pada 2021 dan podium (finis ke-2) pada 2022. Pada balapan akhir pekan ini, rider berusia 26 tahun itu akan mendapat manfaat dari beberapa suku cadang Yamaha yang baru.
“Pada tes di Aragon, sepertinya beberapa komponen yang kami coba bisa menghasilkan hasil yang positif di Mugello. Jadi saya penasaran untuk melihat, apakah memang benar seperti itu. Saya sangat menyukai sirkuit ini dan cengkeraman di sini biasanya lebih baik daripada di Aragon, jadi mari kita lihat apa yang bisa kami lakukan. Kami akan memberikan yang terbaik, seperti biasa,” jelas Quartararo.

Rekan setimnya Alex Rins masih berharap bisa finis di 10 besar musim ini. Bagaimana tidak, rider berusia 29 tahun itu hanya berada di peringkat 17 dalam klasemen. “Kami mencoba banyak hal pada tes Aragon dan kami menyelesaikannya dengan perasaan yang lebih baik,” ujar rider Spanyol itu.
Rins menambahkan, “Namun seperti yang saya katakan tadi, kami masih berencana untuk memulai balapan akhir pekan ini dengan set-up dasar yang biasa kami gunakan. Kami yakin telah menemukan set-up dasar yang bagus, tetapi kami perlu melakukan beberapa penyesuaian untuk menghindari masalah seperti pada balapan terakhir. Kami ingin tampil baik karena GP Italia adalah seperti balapan kandang bagi tim kami.”
Massimo Meregalli (Direktur tim Monster Energy Yamaha) penasaran untuk melihat bagaimana suku cadang M1 terbaru bekerja di Mugello yang dikenal memiliki lay out berkecapatan tinggi. Dimana komponen baru tersebut juga diuji oleh tim Pramac dan tes rider di Barcelona.
“Data tambahan yang dikumpulkan tim kami pada tes Aragon dapat berguna akhir pekan ini. Akan menarik untuk menganalisa temuan kami selama balapan akhir pekan yang sebenarnya, di trek yang sangat berbeda,” kata Meregalli.