RiderTua.com – Luca Marini kini berada di persimpangan jalan… mungkin di harus mengucapkan selamat tinggal dengan kelas utama, atau bahkan Aprilia membuka pintu jika Martin benar-benar ke Honda?
Yaa.. Masa depan Luca Marini di MotoGP masih belum pasti. Jika Jorge Martin bergabung dengan Honda pada tahun 2026, pebalap asal Tavullia itu bisa jadi akan kehilangan ‘kursi’nya, meskipun Martin juga menyisakan tempat kosong di tim pabrikan Aprilia..
Luca Marini Berisiko Kehilangan Tempatnya di Honda: Ke WSBK atau Aprilia?
Luca Marini menghadapi salah satu momen tersulit sejak debutnya di MotoGP. Ia masih dalam pemulihan pasca kecelakaan serius yang terjadi pada tes privat di Jepang (superbike Suzuka), sehingga ia akan absen pada balapan kandang di Mugello. Di tahun keduanya bersama Honda, ia berada di bawah tekanan untuk meraih hasil yang baik dan masih banyak keraguan tentang masa depannya.
Setelah bergabung dengan Honda pada tahun 2024, kontrak Luca Marini berakhir pada akhir tahun ini dan saat ini tanda tangan perpanjangan kontrak masih belum pasti. Banyak hal juga akan bergantung pada keputusan Jorge Martin, yang telah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Aprilia pada akhir musim MotoGP ini, untuk mengikuti proyek HRC.
Setelah penurunan hasil yang dimulai dengan kepindahannya ke Honda, kesehatannya juga mengalami masalah rumit segera setelah GP Silverstone. Adik Valentino Rossi itu menggambarkan kecelakaan Suzuka, selama uji coba dengan Honda, sebagai masalah terburuk dalam kariernya.
Cedera itu terjadi pada saat yang paling sulit, ketika hasil dibutuhkan untuk meyakinkan pabrikan Jepang itu untuk memperbarui kontrak. Mengingat rekan setimnya Joan Mir memiliki kontrak hingga akhir 2026, dan pembalap Italia itu berada di urutan ke-13 dalam klasemen keseluruhan, jauh di belakang Johann Zarco tim satelti Honda, peluang perpanjangan kontraknya tipis.
Semua Tempat di MotoGP Penuh..
Dan akan sulit untuk mendapatkan kursi kosong untuk kejuaraan MotoGP berikutnya. Akan ada tempat yang tersedia di mantan timnya VR46, juga kontrak Franco Morbidelli akan segera berakhir. Namun, pembalap Italia-Brasil itu meyakinkan dengan hasil tersebut, berada di urutan ke-4 dalam klasemen dan hampir tidak akan dikesampingkan dari proyek tersebut.
Yamaha dan KTM telah mengambil semua kursi. Aprilia tetap, jika Jorge Martin pergi. Dalam kasus ini, Luca dapat berpasangan dengan rekan setimnya di Akademi VR46 Marco Bezzecchi, tetapi saat ini Aprilia belum berkomitmen dan kepindahan itu sama sekali belum pasti. Namun, alternatif di Superbike bagi Marini lebih banyak, di mana tempat di tim resmi dapat menjadi titik balik dalam kariernya..
Sementara itu, Joan Mir masih bungkam tentang calon rekan setimnya. Bukan rahasia lagi bahwa Jorge Martin serius mempertimbangkan untuk mengendarai RC213V paling cepat pada tahun 2026, tetapi sebelum Martin membuat keputusan resmi, Honda masih bungkam.
“Sejujurnya, saya tidak peduli siapa yang datang (sebagai rekan). Yang dapat saya katakan adalah seperti apa rasanya bekerja dengan Luca dan pekerjaan yang telah saya lihat selama bertahun-tahun ia berada di sini. Saya pikir ia telah melakukan pekerjaan yang sempurna. Ia sangat cepat dengan motor yang tersedia. Kami melewati fase-fase yang sangat sulit bersama-sama, ketika Honda bahkan tidak semenarik sekarang. Itu saja yang dapat saya katakan,” katanya..
