RiderTua.com – Usai GP Prancis, muncul rumor menghebohkan yang menyatakan bahwa Jorge Martin ingin mengakhiri kontraknya dengan Aprilia lebih awal yang sebenarnya baru selesai pada akhir 2026. Menurut laporan motorsport.com, juara dunia MotoGP 2024 itu ingin menggunakan klausul performa dalam kontraknya terkait kurang kompetitifnya RS-GP hingga seri ke-6 di Prancis.
Karena cedera dan harus absen mulai tes pramusim hingga 3 seri pertama dan kemudian 6 seri berikutnya usai GP Qatar, otomatis Martin hanya menjalani satu kali tes yakni pada tes pasca musim di Barcelona pada 2024 dan satu kali balapan yakni pada seri ke-4 musim 2025 di Lusail. Ini artinya rider asal Madrid Spanyol itu belum banyak menghabiskan waktunya di trek dengan Aprilia.
Pernyataan Resmi Pertama Aprilia Terkait Rumor Pemutusan Kontrak Jorge Martin
Masih menurut laporan motorsport.com, Jorge Martin menawarkan perpanjangan batas waktu klausul performa hingga September mendatang kepada Aprilia. Dalam kurun waktu tersebut, Martinator diperkirakan sedang mempertimbangkan untuk pindah ke tim pabrikan Honda.
Menjelang GP Inggris, Aprilia mengeluarkan pernyataan resmi pertamanya terkait masalah tersebut. Pabrikan asal Noale Italia itu membantah rumor tersebut dan menegaskan bahwa kontrak yang sudah diteken harus dihormati oleh kedua belah pihak.
Inilah bunyi pernyataan resmi Aprilia:
“Kontrak antara Aprilia Racing dan Jorge Martin sah dan tetap efektif. Oleh karenanya, kontrak tersebut harus dihormati oleh kedua belah pihak hingga berakhirnya kontrak (akhir 2026). Aprilia Racing sepenuhnya menjalankan kewajibannya sesuai dengan waktu dan ketentuan yang disepakati dan akan terus melakukannya di masa mendatang.”
“Aprilia Racing membantah adanya negosiasi yang dilakukan antara kedua belah pihak untuk mengubah durasi kontrak, yang tetap seperti yang disepakati semula. Tim tidak akan berkomentar mengenai hal-hal yang tidak secara langsung berkaitan dengan masalah ini, tetapi mengharapkan tim lain untuk tidak memberikan penawaran apa pun kepada pembalap yang terikat kontrak.”
“Perilaku seperti itu, dalam hal apa pun tidak sah. Seluruh tim akan terus mendukung Jorge selama proses pemulihannya, seperti yang selalu kami lakukan dan menantikan kehadiran Martin di lintasan bersama RS-GP.”
Di sisi lain, Martin belum memberikan pernyataan apa pun terkait masalah ini. Seperti pada balapan-balapan sebelumnya, tes rider Aprilia Lorenzo Savadori akan terus menggantikannya mulai pada seri ke-7 musim 2025 akhir pekan ini di Silverstone.
BTW, Aprilia meraih podium MotoGP pertamanya di Silverstone pada 2021 berkat Aleix Espargaro yang saat itu finis ke-3. Kemudian rider berusia 34 tahun itu sukses memenangkan balapan MotoGP pertama untuk merek asal Italia itu di GP Argentina pada 2022.
