Toprak Razgatlioglu : Pertarungan Saya akan Lebih Seru di Kandang Singa Ducati (Misano), Ducati Sangat Kuat Disana

RiderTua.com – Setelah menyapu bersih 3 kemenangan di WSBK Most tahun lalu, Toprak Razgatlioglu melanjutkan dominasinya paling tidak pada balapan pertama tahun ini di Ceko. Meskipun dia menunggu tantangan yang lebih berat dari Ducati di Misano (seri berikutnya yang merupakan kandang Ducati), bintang BMW asal Turki itu mengatakan bahwa tahun ini tidak akan sama lagi, entah cuaca atau tantangan dari pembalap lain… “Tahun ini semuanya berbeda (di Misano),” katanya..

Toprak Razgatlioglu : Pertarungan Saya akan Lebih Seru di Kandang Singa Ducati (Misano).

Meskipun Toprak Razgatlioglu meraih posisi terdepan (pole) di Most untuk ke-20 kalinya dalam kariernya, ia kecewa.. Karena Tarran Mackenzie dari tim Petronas Honda, mengalami kecelakaan sesaat sebelum akhir kualifikasi, yang mengakibatkan bendera kuning. Sehingga catatan waktu terbaiknya (yang akan memecahkan rekor) atas nama pembalap Turki itu sendiri dibatalkan. Dengan waktu 1:29.799, ia menjadi pembalap Superbike pertama yang memecahkan rekor 1:30 di Autodrom Most, tetapi rekor itu tidak di ‘hapus’.

Dalam balapan (race-1) di lap pertama menuju tikungan pertama, Toprak terkejut oleh Nicolo Bulega…pemimpin klasemen itu awalnya berada di sampingnya di posisi kedua. Pembalap Italia itu memimpin balapan selama empat lap pertama, kemudian Razgatlioglu mengambil alih pimpinan, dan semakin menjauh dari Bulega lap demi lap, dan melintasi garis finis dengan keunggulan +6,015 detik. Pembalap Turki itu melanjutkan kemenangan satu-dua-tiganya dari tahun lalu dengan kemenangan lainnya, tetap tak terkalahkan di salah satu trek favoritnya selama empat balapan.

“Saya tidak gas pol untuk beberapa lap pertama, saya hanya mengikuti Bulega. Anginnya terlalu kencang dan tidak dapat diprediksi, jadi butuh beberapa saat bagi saya untuk menyesuaikan diri dan menemukan ritme saya. Saya benar-benar mengerahkan segalanya, jadi posisi pertama ini sangat penting buat saya.”

“Saya memacu motor saya hingga batas maksimal (limit) dan mengerahkan seluruh kemampuan saya di setiap tikungan. Baru ketika saya menyadari gap yang jauh dengan Nico, saya sedikit mengurangi kecepatan. Jika saya terus memacu dengan kecepatan penuh, saya bisa saja jatuh karena bannya aus.”

Sang juara dunia tiba di Republik Ceko dengan selisih 34 poin di belakang Bulega, sementara pebalap nomor 1 Ducati itu cedera setelah mengalami kecelakaan hebat di FP1 pada Jumat pagi. Ini adalah kesempatan bagi Razgatlioglu untuk mengejar poin.

Toprak Razgatlioglu Siap Menantang Ducati di Balapan Kandangnya

“Semoga saya menang tiga kali di sini, itu tujuan besar saya. Namun, akan sangat seru di Misano, di mana semua motor Ducati sangat kuat.. dan kami juga harus menang di sana, seperti musim lalu. Namun tahun ini semuanya berbeda, dan itu tidak akan mudah.. saya tahu itu.”

Sebelum balapan di Most, laju aliran bahan bakar per jam untuk BMW dan Ducati dikurangi 0,5 kilogram untuk kedua kalinya musim ini. Hal ini tidak mengubah keseimbangan kekuatan.. balapan pertama (race-1) di Ceko agak membosankan karena jarak antar pembalap yang berjauhan.

“Saya tidak bosan. Selain itu, peraturan ini tidak berlaku untuk Ducati karena mereka dapat menanganinya dengan mudah. ​​Ducati masih sangat tangguh saat keluar tikungan, peraturan ini hanya memengaruhi Ducati di gigi kelima dan keenam dan memang top speed mereka tidak setinggi sebelumnya. Namun, torsi dan akselerasinya tidak berubah.”

Berikut ini hasil lengkap race 1 WSBK Ceko:

Hasil Race 1 WSBK Ceko 2025

ridertua.com

© ridertua.com