RiderTua.com – Fermin Aldeguer semakin terlihat dewasa sebagai seorang pembalap, dan jika dia ikut ujian kedewasaan dia sudah lulus di Le Mans dan pantas mendapatkan ‘ijazah kedewasaan’..
Fermin Aldeguer Semakin Dewasa
Pembalap rookie Gresini itu meraih podium ganda di seri Prancis, dia terlihat sangat terampil dalam mengelola kondisi rumit dari balapan panjang di Prancis.. kondisi yang bagsu buat menguji mental pembalap dalam kekacauan.. dia sangat tenang..!
Podium dia raih dalam balapan sprint dan podium balapan panjang juga dia gapai, sebuah balapan akhir pekan yang fantastis bagi Fermin Aldeguer di Le Mans. Pada hari Minggu, pendatang baru MotoGP ini sangat pandai mengelola kondisi lintasan yang sulit dan kembali meraih posisi ketiga di garis finis. Ia menunjukkan kedewasaan yang luar biasa, meskipun musim inimerupakan pengalaman pertamanya di kelas utama MotoGP.
Musim ini dalam beberapa balapan pertama di mana ia mungkin sedikit lebih tertinggal, banyak yang mempertanyakan apakah Ducati tidak salah pilih pembalap?.. Namun jika kita paham adalah merupakan hal yang wajar ketika seorang debutan harus belajar.. Kini ia tampaknya telah menemukan jati dirinya. Di Prancis, ia menuai hasil dari apa yang telah ia pelajari dan sekarang ia akan mencoba untuk melanjutkan tren positif ini. Dalam klasemen, ia berada di urutan kedelapan… lumayan amsuk 10 besar.

Balapan Flag-to-Flag Tidak Mudah bagi Rookie..
Saat diwawancara oleh media Sky Sport MotoGP tentang hasil fantastisnya di Prancis, pembalap Gresini itu mengatakan bahwa kenyataannya itu bukan situasi yang mudah untuk pembalap pemula seperti dia.. Dia saat sesi pemanasan dia mengalami kesulitan..
“Itu bukan situasi yang mudah bagi seorang pemula. Saya mengendalikan diri saya dengan baik di grid dan juga konsentrasi saya selama balapan, yang sangat panjang. Pertama dengan ban slick, yang saya rasa bagus, lalu ada pergantian motor dan peralihan ke ban hujan, yang hampir tidak pernah saya alami. Di pagi hari saat sesi pemanasan saya sedikit kesulitan, tetapi di balapan saya sangat cepat. Saya senang,” ujarnya..
Meskipun ia tidak memiliki pengalaman khusus di trek basah dengan motor MotoGP, Aldeguer tampil sangat baik di Le Mans dan balapan hari Minggu adalah sesuatu yang akan membantunya di masa mendatang.. Semua akan dicatat dan akan siap jika kondisi hujan ini harus dihadapinya lagi..
“Sejak saat pertama saya merasa baik dalam kedua kondisi tersebut. Memang benar bahwa saya butuh lebih banyak pengalaman, mungkin saya seharusnya masuk di putaran yang sama dengan Alex dan Marc, kehilangan lebih sedikit waktu. Tetapi saya sangat senang, tidak mudah untuk memutuskan grid,” katanya..
Fermin Merasa Nyaman Berada di Tim Gresini Racing
Pembalap asal Spanyol itu merasa sangat nyaman di tim Gresini, tempat yang cocok bagi pembalap pemula untuk mengembangkan diri dan membimbingnya di jalur yang benar..
“Mereka (tim) tidak memberi tekanan pada saya dan ini sangat penting bagi seorang pemula. Lebih jauh, hal itu memotivasi karena saya memiliki rekan setim (Alex Marquez) yang berada di peringkat kedua dalam klasemen kejuaraan dunia dan yang selalu berada di depan ( ditrek) dan di samping saya (di garasi). Itu berarti tim ada di sana dan motornya ada di sana, saya harus memberikan segalanya,” katanya dengan penuh semangat..
Aldeguer menunjukkan kedewasaan yang mungkin tidak dimiliki seorang pemula setelah enam balapan MotoGP dan mengatur balapan dengan cara yang benar.. Kuncinya adalah dia tidak terlalu memaksakan diri, dan mengurangi melakukan kesalahan yang tidak penting..toh dia masih belajar…
“Pada awalnya saya tidak terlalu memaksakan diri, saya tidak ingin membuat kesalahan. Saya berkata pada diri sendiri bahwa jika saya harus finis di urutan ketujuh, saya akan finis di urutan ketujuh. Sedikit demi sedikit saya merasa lebih baik, saya memacu dalam batas (tidak memaksa) dan tidak membuat kesalahan apa pun. Saya tidak tahu apakah ini bisa disebut manajemen (manajemen balapan), tetapi kami membuat pilihan yang tepat dengan ban dan kami memanfaatkannya,” pungkasnya..
