Peraturan Baru MotoGP: Pembalap Yang Mengacaukan Start Dihukum 2 Long Lap Panalti

RiderTua.com – Peraturan baru MotoGP tentang prosedur start ditetapkan.. Situasi kacau terjadi saat start MotoGP Amerika setelah Marc Marquez meninggalkan grid start untuk ganti motor. Kini diputuskan untuk memperjelas prosedur start guna menghindari situasi seperti yang terjadi di Texas terulang kembali.

Peraturan Baru MotoGP: Pembalap Yang Mengacaukan Start Dihukum 2 Long Lap Panalti

Penonton MotoGP pasti akan mengingat kekacauan yang terjadi saat balapan dimulai di GP Austin. Sebagian besar pebalap di grid menggunakan ban basah ( dan motor dengan setup wet race) dan dengan waktu tersisa 3 menit pada lap pengintaian, Marc Marquez berlari cepat ke pit untuk mengganti motornya dengan setingan balapan kering. Ia diikuti oleh belasan pebalap, termasuk Pecco Bagnaia, dan kekacauan yang terjadi mendorong Race Direction untuk mengibarkan bendera merah, sehingga balapan tertunda.

Para pembalap yang melakukan seperti Marquez seharusnya menjalani hukuman. Namun aturan tersebut tidak diterapkan, direktur balapan Mike Webb telah menyatakan sendiri mengenai hal tersebut sebagai berikut..

“Bendera merah dikibarkan karena masalah keselamatan. Ketika Marc pergi ke pit, hampir setengah dari grid mengikutinya. Dalam kondisi tersebut, dengan begitu banyak orang dan motor bergerak di grid dan di jalur pit, tidak aman untuk memulai balapan. Kami bahkan tidak dapat menutup gerbang di pit wall karena banyaknya oran..”

Menindaklanjuti kondisi tersebut sekarang peraturan diubah.. Dalam peraturan baru tersebut diumumkan untuk mencegah terulangnya situasi seperti yang terlihat di Austin. Bahkan sehari setelah GP Amerika, Webb sendiri telah mengantisipasi bahwa tindakan akan diambil ke arah ini.

Diharapkan bahwa para pembalap yang memulai lap pemanasan dari pit akan mengambil posisi grid yang sudah ditetapkan dan akan menjalani hukuman double long lap, jika diminta oleh Race Direction. Selanjutnya, di MotoGP dalam semua kasus pergantian motor di pit sebelum lap pemanasan, pergantian tidak dapat dilakukan saat pitlane aktif.

Motor yang menyebabkan prosedur Start Tertunda akan disingkirkan dan dibawa ke pitlane. Pembalap dapat memulai lap pemanasan dari pitlane, akan menempati posisi grid yang sudah ditetapkan dan akan menjalani dua kali long lap penalti, jika diminta oleh Race Direction.

Prosedru start dalam kondisi tidak normal

Di kelas MotoGP saja, jika balapan telah dinyatakan dalam kondisi basah (wet race) atau bendera putih dikibarkan, pembalap dapat memasuki pitlane di akhir sighting lap (perjalanan dari pit ke grid start) untuk mengganti ban atau motor dan memulai dari pitlane, tanpa penalti lebih lanjut selain penundaan standar untuk start di pitlane. Dalam kasus ini, aturan untuk mengganti motor di pitlane berlaku, jadi tidak ada penalti long lap.

• Jika balapan MotoGP dinyatakan wet (basah) atau bendera putih dikibarkan,
• Pembalap boleh masuk pit setelah sighting lap untuk mengganti ban atau motor dan start dari pit lane tanpa penalti tambahan.
• Dalam kasus ini, aturan standar pergantian motor di pit lane berlaku, dan tidak ada penalti long lap yang dikenakan.
• Untuk alasan keselamatan, jika lebih dari 10 pembalap memulai dari pintu keluar pitlane, start akan dibatalkan dan prosedur start baru akan dilakukan (Quick Start).
• Jika jumlah pembalap kurang dari 11, mereka akan mengikuti protokol start di pitlane.