RiderTua.com – Marco Bezzecchi menyelesaikan tes resmi MotoGP Jerez Senin(28/04/2025) di posisi ke-6 tertinggal 0,7 detik dari pembalap tercepat Marc Marquez.
Karena Jorge Martin masih cedera, untuk pembalap kedua tim pabrikan Aprilia digantikan tes rider Lorenzo Savadori. Aprilia Racing mengeluarkan pernyataan resminya: “Tes ini bertujuan untuk menemukan solusi yang sulit ditemukan karena jadwal balapan akhir pekan yang padat. Khususnya di bidang aerodinamika, beberapa komponen baru tengah diuji guna mempersiapkan kemungkinan homologasi kedua, yang diizinkan oleh regulasi.”
Marco Bezzecchi Menguji Swing Arm dan Aerodinamika Baru untuk Mempersiapkan Kemungkinan Homologasi Kedua
Masih lanjutan dari pernyataan Aprilia: “Untuk Marco Bezzecchi, fokusnya adalah pada aerodinamika dan pengujian swing arm yang berbeda. Untuk Lorenzo Savadori, semuanya tentang pengembangan baru untuk meningkatkan performa pengereman dan stabilitas motor.”
Sebagai informasi, usai balapan MotoGP di Jerez Bezzecchi mengkritik kurangnya stabilitas pada RS-GP. Ini adalah masalah yang selama ini dicari solusinya oleh Aprilia. Ketika Bez ditanya, apa hal terpenting yang perlu diujinya sejauh ini?
“Motor. Kami mampu melakukan pengujian dengan baik di pagi hari karena lintasannya luar biasa dengan semua abrasi karet. Kami menguji swing arm baru yang bekerja cukup baik. Sore harinya kami menjajal beberapa bagian aerodinamis. Itu menarik,” jawab rider asal Rimini Italia itu sambil tersenyum.
Terkait swing arm yang baru, murid Valentino Rossi itu menjelaskan, “Ini adalah swing arm karbon yang seharusnya membantu meningkatkan stabilitas motor. Ini adalah area yang telah kami garap sejak awal tahun.”
Setelah balapan akhir pekan dengan tingkat cengkeraman yang tinggi karena abrasi karet ban, kondisi trek Jerez sebetulnya tidak tepat untuk menguji stabilitas motor..
“Dengan cengkeraman yang lebih kuat, motor lebih responsif, lebih kuat dan motor memiliki lebih banyak daya cengkeram di lintasan. Namun dengan ban soft dan tingkat cengkeraman yang tinggi, sulit untuk gas pol di lintasan ini dan motor menjadi tidak stabil,” ungkap Bez.
Angin kencang justru tidak mengganggu pekerjaan pengujian… karena bisa diketahui langsung efeknya terhadap stabilitas motor dalam kondisi terburuk..
“Angin bagus untuk menguji aerodinamika. Karena jika berhasil saat angin kencang, maka juga akan berhasil saat angin lebih lemah. Namun di Jerez selalu seperti ini, angin bertiup kencang di sore hari tapi lintasannya sangat bagus. Jadi itu sedikit mengimbanginya,” pungkas putra Vito Bezzecchi itu sambil tertawa.
