RiderTua.com – Marco Bezzecchi akan kembali kehilangan rekan setimnya Jorge Martin di garasi untuk balapan akhir pekan MotoGP di Jerez. Rider Spanyol itu kembali absen karena cedera dan akan digantikan oleh tes rider Lorenzo Savadori. Pemulihan Martin diperkirakan akan memakan waktu yang cukup lama dan menurut perkiraan akan comeback di GP Austria pada Agustus mendarang.
BTW, Bezzecchi tidak mampu membuat kemajuan di MotoGP Qatar setelah finis di posisi ke-6 yang kuat di MotoGP Amerika sebelumnya. Rider asal Rimini Italia itu dua kali finis ke-9 dalam dua balapan di Lusail dua pekan lalu. Saat ini Bez berada di peringkat 7 dengan mencetak 32 poin dan menjadi pembalap Aprilia terbaik di klasemen.
Marco Bezzecchi : Saya Mulai Terbiasa Ditinggal Jorge Martin
Di klasemen konstruktor, Aprilia berada di peringkat 3 bahkan kalah dari Honda. Di Qatar, Marco Bezzecchi menekankan bahwa para teknisi di departemen balap Aprilia terus bekerja keras untuk menemukan ide-ide dan berupaya menyediakan suku cadang baru untuk para pembalapnya pada tes MotoGP hari Senin di Jerez. Mereka bertekad untuk mempersempit gap terutama dengan Ducati. Namun mereka harus memaksimalkan paket untuk balapan akhir pekan ini terlebih dulu.
Tahun lalu ketika masih membalap untuk tim VR46 Ducati, Bezzecchi berhasil finis di posisi ke-3 sekaligus meraih hasil terbaiknya musim itu di Jerez. “Ini trek yang bagus bagi saya, saya menyukainya. Saya pernah naik podium di Moto3, Moto2, dan MotoGP. Jadi saya memiliki kenangan indah disini,” ungkap rider berusia 26 tahun itu.
Rider murid VR46 Academy itu melanjutkan, “Namun saya tidak punya ekspektasi karena inilah cara terbaik untuk menghadapi balapan akhir pekan. Ekspektasi akan membawa masalah. Namun, saya yakin saya akan melakukan pekerjaan dengan baik. Aprilia juga telah melakukan pekerjaan dengan baik. Kami akan mencoba mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk akhir pekan ini.”
Apakah ini tentang masalah set-up motor? “Saya tidak tahu. Saya memiliki keyakinan penuh pada tim saya dan pabrik. Saya yakin itu akan membantu kami,” jawab Bezzecchi, tidak ingin mengungkapkan lebih lanjut.
Karena rekan setimnya Jorge Martin absen cukup lama, tanggung jawab utama untuk pengembangan RS-GP selanjutnya berada di pundak Bezzecchi. Ketika ditanya apakah dia merasa nyaman dengan peran ini? Sambil tersenyum Bez menjawab, “Saya mulai terbiasa. Tentu saja tidak adanya Jorge bersama kami akan menjadi masalah, bukan hanya untuknya. Saya harus melakukan banyak hal sendirian.”
“Tentu, ada Savadori dan tim Trackhouse yang merupakan tim pabrikan kedua. Namun tidak adanya Jorge bersama kami bukanlah situasi terbaik. Pada akhirnya, saya sudah terbiasa dengan posisi saya. Tetapi saya berharap Jorge segera kembali sehingga dia dapat kembali ke aktifitas seperti biasa,” imbuh Bez.
Apakah Bezzecchi menelpon Martin? “Tidak, tetapi saya mengiriminya pesan usai balapan di Qatar. Dia sudah bersama pacar dan keluarganya, jadi dia tidak membutuhkan saya,” jawabnya sambil tertawa.
Seberapa pentinglah tes resmi MotoGP yang akan berlangsung pada hari Senin usai balapan? “Bagi kami dan bagi semua orang yang terlibat, setiap tes itu penting. Selalu menyenangkan memiliki kesempatan untuk menemukan sesuatu yang akan membantu kami menjadi lebih cepat,” tegas putra Vito Bezzecchi itu.
Bez menambahkan, “Kami akan mencoba memanfaatkan tes ini sebaik-baiknya, karena setelah itu kami tidak akan menjalani tes lagi hingga Aragon. Kami tahu di area mana kami perlu meningkat, terutama adalah stabilitas motor dengan ban baru atau di awal balapan. Namun, ada hal lain yang juga ingin kami tingkatkan.”
