RiderTua.com – Fabio di Giannantonio hanya finis di posisi ke-16 dalam race utama hari Minggu di MotoGP Qatar. Bukan tanpa sebab, karena rider VR46 Ducati itu sempat disenggol Alex Marquez pada lap awal dan kemudian menabrak Jorge Martin yang terjatuh tepat didepannya tanpa bisa menghindarinya.
Meski kondisi Martin terus mengelayuti pikirannya, Diggia yakin bahwa dia melaju lebih cepat dibandingkan dengan semua rider kecuali Marc Marquez. “Di akhir balapan, jika melihat catatan waktu kecepatan saya adalah kecepatan podium. Jadi itulah targetnya. Kemudian beberapa insiden menghancurkan rencana saya,” ujar rider asal Roma Italia itu merujuk pada dua insiden tersebut diatas.
Fabio di Giannantonio : Target Bertarung Melawan Marc Marquez
Fabio di Giannantonio gagal mencetak poin dalam balapan utama tapi memperoleh 4 poin ketika finis ke-6 dalam sprint hari Sabtu di Lusail. “Jujur, saya tahu bahwa saya memiliki kecepatan seperti ini. Kami bekerja sangat baik dengan tim untuk mempersiapkan balapan ini. Targetnya adalah untuk bertarung melawan Marc Marquez karena kecepatan kami sangat kuat,” ujar rider berusia 26 tahun itu.

Saat ini Diggia berada di peringkat 5 dalam klasemen dan tertinggal 30 poin dari rekan setimnya Franco Morbidelli yang berada di peringkat 4 setelah meraih podium ganda di Qatar. Diggia menegaskan bahwa persaingan internal sebagai tambahan motivasi.
Diggia menjelaskan, “Memiliki rekan setim yang kuat sangat membantu. Kita dapat belajar banyak dari garasi sebelah dan kita juga dapat mempelajari beberapa ‘rahasia’. Yang pasti Franky dapat melakukan hal yang sama dari saya, saat saya melaju sedikit lebih cepat darinya. Di trek, lawan kita adalah semua pembalap tanpa terkecuali. Jadi bagi saya, tidak banyak yang berubah.”
Diggia dan Morbido memiliki target tinggi di GP Spanyol akhir pekan ini, mengingat tim VR46 sukses meraih podium pada 2024 berkat Marco Bezzecchi (podium satu-satunya). Dan Diggia finis ke-7 musim lalu.

Diggia menjelaskan, “Jerez adalah trek yang sangat kecil dibandingkan dengan empat trek sebelumnya. Treknya sangat teknis dan kami akan dapat memahami apakah set-up yang kami coba di balapan terakhir dapat memberikan hasil positif.”
“Ini akan menjadi akhir pekan yang bagus. Saya berharap ada banyak penggemar yang datang karena mereka akan membawa banyak semangat. Penting untuk terus mempertahankan kecepatan yang kami tunjukkan di akhir pekan sebelumnya. Saya yakin kami dapat bertarung lagi untuk memperebutkan posisi teratas,” pungkasnya.
rider abal” di larang bertarung melawan mm93, krn ridel abal” klo kalah menangis n banyak alasan. paham