Home MotoGP Alex Marquez : Sebagai Pembalap Kedua di Tim Gresini, Fermin Aldeguer Kadang...

    Alex Marquez : Sebagai Pembalap Kedua di Tim Gresini, Fermin Aldeguer Kadang Melakukan Manuver Berbahaya

    Fermin Aldguer - Alex Marquez
    Fermin Aldguer - Alex Marquez

    RiderTua.com – Alex Marquez sempat memimpin klasemen pembalap usai MotoGP Amerika, sebelum direbut kembali oleh kakaknya Marc Marquez di MotoGP Qatar. Sejauh ini, tim Gresini menorehkan hasil yang mengesankan setelah menjalani 8 balapan pertama musim 2025. Tim milik Nadia Padovani (istri mendiang Fausto Gresini) itu saat ini berada di peringkat 2 dalam klasemen tim dengan perolehan poin yang sama (126 poin) dengan tim VR46 milik Valentino Rossi yang berada di peringkat 3.

    Alex Marquez : Fermin Aldeguer Kadang Melakukan Manuver Berbahaya

    Fermin Aldeguer tampil sangat impresif di MotoGP Qatar. Rookie berusia 20 tahun itu menunjukkan performa solid sepanjang akhir pekan di Lusail, dengan finis ke-4 dalam sprint dan ke-5 dalam race hari Minggu. Dalam sprint, dia nyaris meraih podium pertamanya saat bertarung sengit melawan Franco Morbidelli Pada akhirnya dia kalah tipis dari rider VR46 itu di akhir balapan. Dengan perolehan 17 poin, Aldeguer memberikan kontribusi signifikan terhadap kesuksesan tim Gresini di Qatar.

    Fermin Aldeguer - Alex Marquez
    Fermin Aldeguer – Alex Marquez

    Dalam sprint race di Qatar, Fermin Aldeguer juga melakukan beberapa manuver yang berbahaya dan menegangkan. “Memiliki pembalap kedua yang cepat di tim, sangat penting. Fermin melakukan pekerjaannya dengan sangat baik. Namun dia masih membalap tanpa memperhatikan banyak hal. Ketika baru naik kelas dari Moto2, kita melakukan banyak manuver dan hal-hal di atas motor yang tanpa kita sadari sebenarnya sangat berbahaya,” ujar Alex Marquez.

    “Nanti setelah mengalami beberapa kali crash, kita akan melambat atau setidaknya menjadi lebih berhati-hati di area tersebut. Namun di Doha, meski dengan ban bekas dia sama sekali tidak peduli. Dia benar-benar gas pol hingga batas maksimal.”

    “Fermin menjadi referensi yang luar biasa bagi kami. Dia juga cepat di Austin tetapi sayangnya mengalami crash. Saya katakan kepadanya bahwa itu normal, dia melaju seperti saat kualifikasi. Namun di Doha, dia memberikan banyak tekanan. Memiliki orang seperti itu sebagai referensi juga bagus bagi tim dan bagi saya,” pungkas rider Spanyol berusia 29 tahun itu sambil tersenyum.

    Kita lihat saja seharusnya dengan motor terbaik Fermin menjadi kandidat kuat Rookie of The Year..

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini