Home MotoGP Gigi Dall’Igna : Rasa Percaya Diri Marc Marquez yang Terlalu Tinggi Menjadi...

    Gigi Dall’Igna : Rasa Percaya Diri Marc Marquez yang Terlalu Tinggi Menjadi Titik Lemahnya

    Gigi DallIgna - Marc Marquez
    Gigi DallIgna - Marc Marquez

    RiderTua.com – Gigi Dall’Igna sangat senang Pecco Bagnaia berhasil memenangkan GP Amerika tahun ini. Menurut general manajer Ducati Corse itu, kemenangan ini akan menjadi semacam ‘booster’ yang mampu meningkatkan kepercayaan diri Pecco. Di sisi lain, Marc Marquez yang merupakan ‘King of COTA’ tampil sangat kuat sejak hari pertama. Meraih pole position dan merayakan kemenangan dalam sprint, tapi secara tidak terduga terjatuh di pertengahan balapan di saat dia sudah unggul 2 detik pada race utama hari Minggu di lap 9 dari 19.

    “Kemenangan Ducati ke-20 berturut-turut dan ketiga podium terdiri dari tiga tim Ducati. Keberhasilan dengan nuansa yang intens dan istimewa, sama besarnya dengan kepahitan yang dirasakan karena Marc Marquez tergelincir secara tak terduga dan sia-sia. Tetapi jika memang harus begitu, setidaknya kesalahan Marc membuka jalan bagi Pecco Bagnaia untuk menang. Kemenangan ini seperti pelepasan beban dan suntikan kepercayaan diri yang benar-benar dibutuhkannya!” ujar Dall’Igna.

    Gigi Dall’Igna : Rasa Percaya Diri Marc Marquez yang Terlalu Tinggi Menjadi Titik Lemahnya

    Gigi Dall’Igna menambahkan, “Jelas-jelas Pecco Bagnaia terlambat untuk menang dan kemudian menunjukkan balapan yang meyakinkan seperti ini. Saya senang dia berhasil melakukannya. Ekspresi kebahagiaan Pecco di akhir balapan menunjukkan keinginan besarnya untuk menang, serta keinginannya untuk melepaskan beban seperti yang ditunjukkannya dalam manuver agresif saat menyalip Alex Marquez. Kemenangan manis yang sangat berarti dan meningkatkan mentalnya di saat yang paling sulit.”

    Marc Marquez crash COTA
    Marc Marquez crash COTA

    “Kami mampu bekerja dengan baik, terus meningkatkan performa, berjuang untuk mencapai feel optimal yang diminta Pecco dari kami. Ucapan terima kasih saya yang tulus kepada tim, tetapi kami tidak boleh lengah dan yang terpenting kami tidak boleh terlena oleh kemenangan hari ini,” imbuh insinyur jenius berusia 59 tahun itu.

    Meskipun mengalami crash di trek yang merupakan ‘taman bermain’nya, Dall’Igna menegaskan bahwa Marc Marquez menunjukkan keberaniannya yang sebenarnya dengan penampilan luar biasanya di COTA. Dall’Igna menganggap insiden sebagai ‘masalah kecil’ saja.

    “Namun, Marc sekali lagi menegaskan semua kekuatannya dan menunjukkan keberaniannya yang sebenarnya. Baginya, itu hanya ‘masalah sepele’ di salah satu trek favoritnya. Dia memimpin balapan sejak lampu hijau menyala dan mempertahankan keunggulan tiada tanding hingga pertengahan balapan, lalu dia membuat kesalahan. Mungkin karena dia terlalu percaya diri yang berlebihan dan itu yang menyebabkan kesalahannya (titik lemahnya). Ini menambah kekecewaannya dimana kemenangan sudah di depan matanya dan dia mendominasi, tetapi itulah balapan,” pungkas Gigi Dall’Igna.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini