Home MotoGP Pecco Bagnaia : Saya Sepenuhnya Sadar Saya Menang Karena Marc Marquez Terjatuh

    Pecco Bagnaia : Saya Sepenuhnya Sadar Saya Menang Karena Marc Marquez Terjatuh

    Pecco Bagnaia
    Pecco Bagnaia

    RiderTua.com – Pecco Bagnaia berhasil merayakan kemenangan pertamanya musim ini, setelah rekan setimnya Marc Marquez crash dan Alex Marquez tidak mampu berbuat apa-apa melawannya di MotoGP Amerika. “Saya menerima banyak dukungan dari tim, dari semua mekanik dan juga dari para petingi Ducati selama beberapa minggu terakhir dimana saya kesulitan dan saat saya juga merasa sedikit nervous,” ujar rider berusia 28 tahun itu.

    Namun Pecco menyadari kelemahan terbesarnya yakni lambat ‘panas’ dibandingkan pembalap lain dimana sudah dia ungkapkan pada latihan hari pertama di Austin (hanya berada di posisi ke-10). “Saya tahu bahwa saya selalu membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan pembalap lain untuk memulai,” ujar rider asal Turin Italia itu.

    Pecco Bagnaia : Saya Sepenuhnya Sadar Saya Menang Karena Marc Marquez Terjatuh

    Sejauh ini Pecco Bagnaia tidak pernah naik podium di GP Amerika di semua kelas balap motor bahkan ketika dia meraih gelar dunia MotoGP pada 2022 dan 2023. “Saya mengalami masalah terutama dengan rem ketika memasuki tikungan. Perlahan saya menemukan feel di Austin. Di Austin tahun lalu, saya sangat khawatir. Saya hanya finis di posisi ke-8 dalam sprint dan hanya finis ke-5 dalam balapan,” kata pembalap yang telah mengikuti 214 balapan tersebut.

    Kemenangan Pecco bersama Ducati di COTA ini merupakan kemenangan MotoGP ke-30 nya. Saat ini murid Valentino Rossi itu masih berada di peringkat 3 (75 poin) dalam klasemen terpaut 12 dari Alex Marquez yang kini memimpin klasemen dan 11 poin dari Marc Marquez yang turun ke peringkat 2.

    Hasil Race MotoGP Amerika 2025
    Hasil Race MotoGP Amerika 2025

    Meski menang, Pecco Bagnaia mengakui kecepatan Marc Marquez yang tidak bisa dikalahkannya. “Kecepatan Marc Marquez sungguh fantastis. Saya sepenuhnya sadar bahwa saya menang karena dia terjatuh. Dia membalap dengan sangat agresif dan pada warm up lap saya sudah memperhatikan bahwa kerb di tikungan ini sangat licin. Namun masalah di Austin adalah di beberapa tikungan termasuk tikungan 4, kita harus melewati kerb agar bisa melaju kencang. Setelah Marc crash, saya harus terus berjuang keras untuk memperlebar gap dengan Alex,” pungkas rider pabrikan Ducati itu.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini