RiderTua.com – Setelah tampil prima dalam balapan pembuka musim di Thailand, Ai Ogura hanya mampu finis ke-15 dalam sprint di Argentina. Pada race hari Minggu, rookie tim Trackhouse Aprilia finis di posisi ke-8 yang sangat mengesankan. Namun tak lama usai balapan, dia didiskualifikasi setelah ditemukan penggunaan software Electronic Control Unit (ECU) yang belum dihomologasi selama pemeriksaan pascabalapan. Meskipun kesalahan teknis ini tidak memberikan keuntungan apa pun bagi pembalap di lintasan, namun aturan tetap harus ditegakkan.
Davide Brivio (manajer tim Trackhouse) memuji penampilan Ogura yang sangat luar biasa dalam debutnya di MotoGP. “Ai melakukan comeback yang sensasional, pertama hanya finis P15 kemudian finis di posisi ke-8. Namun yang paling kami sukai adalah pertarungannya melawan banyak pembalap berpengalaman, ketika manuver menyalip tidak mudah dilakukan. Secara keseluruhan penampilannya sangat bagus, akhir pekan yang luar biasa lagi untuk Ai meskipun dia pendatang baru di MotoGP,” ujar manajer asal Italia itu.
Manajer Tim Trackhouse Aprilia : Hukuman Pasca Balapan yang Dijatuhkan Pada Ogura Sangat Mengecewakan
Di sisi lain, Raul Fernandez dikenakan long lap penalti setelah bersenggolan dengan Enea Bastianini. Pembalap Tech3 KTM itu mendarat di gravel tapi kemudian bangkit dan melanjutkan balapan. Pada akhirnya Raul finis ke-15 dan Bastianini ke-17. “Sayangnya, Raul dihukum. Tidak ada yang bisa kami lakukan. Itu seperti menghukum seluruh balapannya. Sepertinya dia merasa nyaman dengan motornya di akhir, mengendarai dengan baik, dan mungkin bisa mendapatkan posisi yang bagus tetapi dia tidak tahu bagaimana memanfaatkannya. Bagaimanapun, feelnya dengan motornya telah membaik dan sekarang saya berharap kami dapat terus membuat kemajuan di Austin,” ungkap Brivio.

Dengan diskualifikasi, Ogura kehilangan 8 poin yang sangat berharga. “Hukuman pasca-balapan terhadap Ai sangat mengecewakan. Kami harus menerima keputusan stewards FIM. Namun kami merasa sangat kasihan kepada Ogura, karena ini tidak memberinya keuntungan apa pun dan sangat mengecewakan pengurangan poin dari balapan yang hebat dan performa hebat yang dia tunjukkan di lintasan. Itu tidak mengurangi apa pun dari apa yang dia lakukan. Itu hanya versi software ECU yang salah. Dia melaju dengan luar biasa, bangkit dengan fantastis, dan kami akan terus melaju,” imbuh mantan manajer dari legenda MotoGP Valentino Rossi itu.
“Balapannya sangat bagus. Di awal saya sangat beruntung dan memperoleh banyak posisi. Kemudian saya mampu menyalip beberapa pembalap dan memiliki kecepatan yang sangat baik. Saya sedikit kecewa di lap terakhir karena saya tidak dapat menyalip Brad Binder, tetapi itu tetap merupakan balapan yang bagus dan saya sangat senang dengan hasil hari ini. Saya senang dengan akhir pekan ini, tetapi terutama dengan hari Minggu. Sangat sedih karena hasilnya tidak dikonfirmasi,” ungkap Ai Ogura.