RiderTua.com – Musim MotoGP 2025 penuh dengan perkembangan baru dan juga sejumlah pertanyaan. Di luar lintasan, pembelian MotoGP oleh Liberty Media masih belum jelas karena dihentikan oleh Uni Eropa akibat peraturan anti-monopoli. Di sisi lain, KTM sedang mengalami situasi ekonomi yang rumit, sehingga masa depannya dalam kompetisi balap motor masih belum diketahui.
MotoGP 2025 : Bagnaia dan Marquez Pasangan yang Sulit Dikalahkan
Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna mengaku ia khawatir tentang situasi yang dialami oleh merek asal Austria tersebut. Tapi saat ini mereka tengah bernegosiasi dengan KTM Group untuk pembaruan perjanjian yang akan berlangsung dari 2027 hingga 2031.
Mengenai pembelian MotoGP oleh Liberty Media, belum ada kabar lebih lanjut. Tapi Ezpeleta memastikan perundingannya masih terus berlanjut, tapi mereka harus menunggu persetujuan dari Uni Eropa terkait masalah posisi dominan dan harus segera dilakukan sebelum Juni. “Ini masalah hukum,” katanya.
Ezpeleta juga berbicara soal situasi di Honda dan Yamaha, dimana keduanya terus melangkah maju dalam persaingan berkat sistem konsesi baru. Namun ia menyadari bahwa masih ada waktu yang harus dilalui bagi kedua merek tersebut, dan ‘waktunya lebih banyak di Honda ketimbang di Yamaha’… “Saya yakin akhir tahun nanti mereka belum bisa unggul, karena Ducati dan Aprilia sangat kuat dan KTM juga berada pada level yang hebat, tapi pabrikan Jepang tersebut akan lebih dekat dengan merek lainnya,” katanya.
Meski kelihatannya gelar juara dunia akan kembali ditentukan oleh Ducati musim ini, Ezpeleta tidak mengesampingkan merek Italia lainnya. “Di Thailand misalnya, Aprilia tampil sangat baik meski Jorge Martin belum ada disana, jadi kita lihat saja nanti. Saya pikir Aprilia dapat tampil lebih baik dari yang kita perkirakan,” katanya.
Ezpeleta enggan membuat prediksi perebutan gelar juara MotoGP, meski ia yakin Marc Marquez dan Pecco Bagnaia akan sangat kuat. Ia membandingkan keduanya dengan Mick Doohan dan Alex Criville saat mereka masih di tim Honda. Meski begitu, ia menyebut mungkin ada yang pernah melihat pasangan seperti Bagnaia dan Marquez di era MotoGP yang lain sebelum Ezpeleta bergabung maupun selama tahun kepemimpinan Dorna.
Terakhir, Ezpeleta berbicara soal kategori ‘lebih kecil’ di kejuaraan dunia. Disebutnya sudah ada tes di Jerez dalam beberapa hari terakhir dan persaingannya berjalan ketat. Aron Canet tampak paling cepat, namun ia melihat Diogo Moreira juga bagus performanya. Ia menginginkan adanya pembalap di depan yang tidak hanya dari Spanyol dan Italia, jelas karena pembalap dari dua negara tersebut selalu menjadi yang terkuat.
