Home MotoGP MotoGP Argentina: Hujan Harus Turun Agar Marc Tidak Memenangkan GP Argentina

    MotoGP Argentina: Hujan Harus Turun Agar Marc Tidak Memenangkan GP Argentina

    Marc Marquez Crash
    Marc Marquez Crash

    RiderTua.com – MotoGP Argentina: Manuel Pecino dan Antonio Lopez meninjau sejarah kemenangan Marc Marquez, khususnya menganalisa bagaimana ia tampil secara historis di sirkuit Termas de Rio Hondo yang akan dimulai minggu ini. Itulah sebabnya keduanya berpendapat pembalap Ducati Lenovo tersebut akan menang pada akhir pekan berikutnya.

    Lopez menyebut ada lima sirkuit yang sangat menguntungkan bagi Marc. Dari kelima sirkuit tersebut, ada dua yang menjadi favoritnya, yaitu Philip Island dan Aragon, dimana tahun lalu ia menang disana. Lalu ada tiga sirkuit yang menurutnya merupakan sirkuit yang paling disukai Marc, dua diantaranya tidak diragukan lagi menjadi nomor satu karena rekam jejak yang dimiliki pembalap nomor 93 tersebut di sana.

    MotoGP Argentina: Hujan Harus Turun Agar Marc Tidak Memenangkan GP Argentina

    Salah satunya adalah Sachsenring, yang dimenangkannya tahun 2010 silam di kelas 125 cc, kemudian setelah naik ke Moto2 ia menang dua tahun setelahnya. Setelah naik ke MotoGP, ia menang berturut-turut sebanyak 10 kali hingga tahun 2019. Sebab setahun setelahnya ia cedera, tapi di tahun selanjutnya ia kembali ke Sachsenring dan menang lagi, dan itu menjadi kemenangan pertamanya setelah cedera yang dialaminya.

    Marc Marquez - crash
    Marc Marquez – crash

    Sirkuit lainnya yaitu Amerika Serikat, tepatnya Sirkuit COTA dimana ia memenangkannya pada tahun pertamanya di MotoGP, yaitu 2013. Saat itu balapannya bisa dikatakan berjalan ‘brutal’ karena ia berada di belakang Dani Pedrosa. Sejak saat itu, ia menang tiap tahunnya hingga tahun 2019, dimana ia mengalami crash.

    Soal Sirkuit Termas, Lopez menyebut sejauh ini mereka hanya memiliki tes saja, dan karena ini menjadi pertama kalinya membalap disana setelah absen setahun lamanya, ini bisa menjadi ujian besar pertama bagi Marc Marquez. “Ia melakukannya sebaik yang kita semua inginkan, tapi di atas semua itu ada satu hal yang belum terlihat dari Marc, yaitu belum mengambil waktu 0,1 detik tambahan,” katanya.

    Kemudian Manuel Pecino mengatakan: ‘hujan harus turun agar Marc tidak memenangkan Grand Prix Argentina’. Dengan kata lain, ‘sesuatu yang luar biasa harus terjadi’. “Ini tidak seperti sirkuit kiri yang biasa, tapi sejarah menunjukkannya dengan sangat jelas. Ada banyak hal bisa terjadi seperti yang sudah terjadi padanya, bisa saja ia jatuh, mendapat penalti, atau jatuh dari motor,” tegasnya.

    Lalu Pecino menyebut para pembalap lain jelas tidak boleh membiarkan Marc memimpin putaran pertama. Pada putaran pertama, saat mencapai tikungan kelima, Marc sudah unggul lebih dari satu detik dari mereka. “Pecco sendiri mengatakan ‘saya akan berusaha untuk tidak kehilangan terlalu banyak poin di Argentina dan Amerika Serikat’,” katanya sambil mengutip apa yang dikatakan oleh pembalap asal Italia tersebut setelah GP Thailand.

    Lopez mengatakan sirkuit Termas seharusnya tidak menguntungkan bagi Marquez, tapi kenyataannya demikian. Ia yakin kalau tidak ada kesalahan yang terjadi pada hari Jumat, semua orang akan melihat Marquez berada di sana. Tahun 2023 lalu, ia absen di Argentina karena crash di Portugal setelah bertabrakan dengan Miguel Oliveira. Keduanya terjatuh dan cedera sehingga harus absen. Tahun 2022, ia jatuh saat sesi pemanasan di seri Indonesia, sehingga diplopia-nya kambuh, dan lagi-lagi ia harus absen dari seri selanjutnya.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini