Home MotoGP Happy Ending untuk KTM? Pengamat : Saya Kira Tidak!

    Happy Ending untuk KTM? Pengamat : Saya Kira Tidak!

    Red Bull KTM - Pedro Acosta - Brad Binder - Enea Bastianini - Maverick Vinales-2
    Red Bull KTM - Pedro Acosta - Brad Binder - Enea Bastianini - Maverick Vinales

    RiderTua.com – KTM memiliki utang sebesar €2 miliar yang mengancam kebangkrutan perusahaan dan program MotoGP mereka. Pada rapat kreditor akhir Februari lalu, para kreditor sepakat menyetujui menerima pembayaran sebesar 30 persen dari total utang yang harus dilunasi paling lambat Mei 2025. Ini merupakan salah satu langkah untuk menyelamatkan KTM dari krisis finansial.

    Mantan pembalap Sylvain Guintoli (TNT Sports) mengatakan, “Langkah terakhir ini sangat penting, karena para kreditor bisa saja menutup semua operasional. KTM masih harus mencari lebih banyak uang dan investor. Kami tahu bahwa berkompetisi di MotoGP tidaklah murah. Hal terakhir yang mungkin kita lihat adalah, berkurangnya empat motor di grid. Seperti yang terjadi pada Suzuki, padahal perusahaan tersebut tidak mengalami masalah besar seperti KTM. Saya berharap ada solusi. Akan sangat disayangkan jika KTM harus mundur, sejauh ini mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa di MotoGP.”

    Happy Ending untuk KTM? Pengamat : Saya Kira Tidak!

    Sylvain Guintoli menambahkan, “Pedro Acosta memiliki bakat luar biasa dan memimpin proyek KTM bersama Brad Binder. Mereka sudah sangat dekat, mereka telah mengembangkan motor lebih jauh untuk musim ini. Semoga mereka dapat menyusun kembali rencana mereka.”

    KTM MOTOGP
    KTM MOTOGP

    Pengamat MotoGP dari TNT Sports Neil Hodgson juga mengkhawatirkan kondisi KTM. “Mereka harus terus menginvestasikan uang tanpa henti. Lihat saja Yamaha, yang pada dasarnya membeli tim Pramac lalu memberi mereka segalanya secara gratis. Investasi tidak akan pernah berakhir, jika kita ingin memiliki kesempatan untuk bersaing di barisan terdepan MotoGP. Menurut firasat saya dan setelah saya membaca berita, saya tidak melihat ‘happy ending’,” ujar Hodgson.

    Neil Hodgson menambahkan, “Mereka terlilit begitu banyak utang, mereka membutuhkan keajaiban. Saya tahu para kreditor setuju dibayar 30 persen dulu, tetapi masih ada banyak utang yang perlu dibayar. BMW membeli KTM? Itu hanya rumor. Utang mereka juga sangat besar, semua kesulitan dan ini berada dalam masa-masa sulit. Penjualan motor menurun. Ada banyak motor KTM yang belum terjual senilai 1 miliar Euro. Proses yang akan sangat panjang kedepannya. Menurutku mustahil hal itu tidak memengaruhi tim MotoGP, itu pasti memengaruhi mereka!”

    Ketika di GP Thailand, Pedro Acosta menegaskan bahwa masalah keuangan KTM sebenarnya tidak seburuk yang telah diberitakan. Dan Brad Binder juga mengklaim bahwa masalah finansial tidak memengaruhi tim balap.

    Sylvain Guintoli mengatakan, “Jika kita ingin membuat orang tetap termotivasi, saat mereka mengunjungi kita untuk menanyakan situasinya maka kita akan bersikap ekstra positif. Kita dapat memutarbalikkan fakta dengan mengatakan ‘segalanya tidak seburuk itu, jangan khawatir’. Karena pembalap membutuhkan pikiran yang jernih dan fokus pada target.”

    Hodgson menambahkan, “Selain itu, ada penalti besar jika KTM mundur sekarang. Jadi hal ini juga menjadi faktor pertimbangan. Jika mereka harus mundur dari MotoGP, itu berarti puluhan juta Euro melayang.”

    Michael Laverty memberikan pandangan yang lebih optimis. “Mereka tidak memperlambat perkembangan dalam hal program balapan. Saya harap mereka memberi Acosta ‘senjata’ untuk melawan Ducati. Ada tanda-tanda positif dari KTM.”

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini