Home MotoGP Fabio Quartararo : Motor Panas Terutama Sebelah Kiri

    Fabio Quartararo : Motor Panas Terutama Sebelah Kiri

    Fabio Quartararo
    Fabio Quartararo

    RiderTua.com – Fabio Quartararo tampil bagus dalam pramusim begitu juga pada saat kualifikasi dimana rider Yamaha itu menempati posisi ke-8 sehingga langsung lolos ke Q2 di Buriram. Dalam perebutan 12 teratas, dia gagal membuat peningkatan. Sebaliknya Jack Miller yang notabene merupakan pendatang baru di Yamaha lebih cepat 0,3 detik dan berada di baris kedua di grid (posisi ke-4).

    Hal ini membuat El Diablo berpikir keras. Alih-alih memutar otak untuk mencari solusi, Quartararo malah meniru pilihan ban pembalap Pramac itu yang akhirnya gagal total. “Saya juga memilih ban depan hard dan ban belakang soft untuk race utama tetapi tidak ada kemajuan. Awalnya saya pikir suhunya masih kurang, tapi ternyata suhunya sudah mencapai puncaknya setelah tiga lap,” ungkap rider asal Prancis itu.

    Fabio Quartararo : Motor Panas Terutama Sebelah Kiri

    Fabio Quartararo
    Fabio Quartararo

    Jika menilik catatan waktu yang dicetak Fabio Quartararo, kita tidak akan percaya dengan apa yang kita lihat. Juara dunia MotoGP 2021 itu hanya lebih baik dari tes rider Aprilia Savadori dan rekannya Miguel Oliveira. Dalam fastes lapnya, El Diablo kalah 1,1 detik dari lap terbaik yang dibukukan Marc Marquez. Bahkan rookie Somkiat Chantra bisa melaju lebih cepat ketimbang dirinya.

    Quartararo menjadikan suhu sebagai alasan. Menurutnya, dia tidak mengada-ada karena pada hari Sabtu cuaca menjadi lebih panas dan suhu udara naik dari 35 menjadi 38 derajat. Tidak mengherankan kondisi tersebut membuat performa pembalap menurun. Masalah ini juga dialami rekan-rekannya di Yamaha, karena M1 salah satu motor yang memancarkan panas berlebih ke arah tubuh pembalap dibandingkan motor pabrikan lain.

    Quartararo mengaku bahwa kondisi fisiknya sudah benar-benar mentok bahkan mungkin sudah melewati batas maksimal karena panas yang ekstrem. Gara-gara panas dari mesin M1, tubuh sebelah kiri rider berusia 25 tahun itu terasa terbakar terutama kiri kakinya. Dalam kondisi ekstrem seperti ini, seharusnya jumlah lap dalam balapan dikurangi. Menurutnya mengurangi beberapa lap tidak akan membuat tontonan menjadi buruk, tapi bisa menyelamatkan pembalap dari siksa panas di atas motor.

    Fabio Quartararo finis di posisi ke-7 dalam sprint dan ke-15 dalam main race hari Minggu. Saat ini rekan setim Alex Rins itu menempati peringkat 13 dengan mengumpulkan 4 poin.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini