RiderTua.com – Meski bolak-balik nyium aspal, Pedro Acosta berhasil meraih total 9 podium dan masih bisa menempati peringkat 6 dalam klasemen MotoGP 2024. Dengan potensi besar yang dia tunjukkan selama ini, pembalap KTM itu pasti akan menjadi juara dunia suatu saat nanti.
Pengamat MotoGP dari TNT Sports Neil Hodgson mengatakan, “Acosta sangat berbakat. Musim lalu, meski sering crash dia tetap finis di peringkat 6 dunia. Dia sungguh berbakat. Saya ngobrol dengannya di London Bike Show dan kami sedikit membahas sejumlah crash yang dia alami. Selain itu kami juga membicarakan motornya. Dia harus menerima, terkadang finis ke-5 lebih baik ketimbang berakhir di gravel. Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam mengendarai motor, kita tahu sensasi ‘itulah batasnya’. Sekarang dia tahu apa batasnya.”
Pedro Acosta Harus Menerima Lebih Baik Finis ke-5 Ketimbang Jatuh
Menurut Neil Hodgson, peluang Pedro Acosta di musim 2025 ditentukan dua faktor utama yakni jumlah crash yang dialaminya dan performa teknis yang dimiliki KTM. Jika dia bisa mengurangi jumlah crash maka apakah KTM mampu meningkatkan performa motornya?
“Jika ditilik dari pramusim, saya rasa mereka belum melakukan peningkatan yang signifikan. Saya agak bingung, pembalap KTM lainnya tidak bisa secepat Acosta. Pedro Acosta sangat cepat, seolah-olah performanya lebih bergantung pada bakat pribadi daripada performa motornya,” tegas Hodgson.
Hodgson ragu, KTM bisa membuat kemajuan besar yang memungkinkan Acosta bersaing untuk memperebutkan gelar dunia pada debutnya bersama tim pabrikan. Meski begitu dia berharap prediksinya salah dan Acosta tampil kompetitif musim ini.
