Home MotoGP Johann Zarco: Catatan Waktu Meningkat, Tapi Tidak dengan Kecepatan Balapan, Wah Bahaya...

    Johann Zarco: Catatan Waktu Meningkat, Tapi Tidak dengan Kecepatan Balapan, Wah Bahaya Nih..!

    Johann Zarco
    Johann Zarco

    RiderTua.com – Johann Zarco sudah meninjau hasil tes pramusim di Buriram dan mulai berbicara tentang peningkatan yang dialami motor Honda selama itu. Joan Mir menjadi tercepat dari merek asal Jepang tersebut selama tes, dengan catatan waktu 1:29,604 dan finis di urutan ke-8, terpaut 0,749 detik dari waktu terbaik. Pembalap LCR Honda ini sudah optimis dengan balapan pertama musim ini, namun ia mengaku masih ada yang harus ditingkatkan.

    Johann Zarco: Catatan Waktu Meningkat, Tapi Tidak dengan Kecepatan Balapan

    Saat itu Zarco mencoba meningkatkan lap time yang dicatat di hari sebelumnya, dan ia berhasil melakukannya. Walau sebenarnya itu tidak sebanyak yang diharapkan karena mereka masih mencoba beberapa hal untuk menyelesaikan tes dan memberikan informasi sebanyak mungkin kepada para teknisi.

    “Sekarang saya memiliki kendali lebih baik atas motor dan lebih mengenalinya, jadi saya akan lebih efisien melakukannya saat dibutuhkan. Namun kecepatan balapan (race pace) masih menjadi kendala bagi kami, dan saya akan melihat bagaimana saya bisa mengaturnya di akhir pekan balapan. Tapi saya memiliki peluang lebih baik untuk langsung ke sesi Q2, bahkan meningkatkan kualifikasiku jika dibandingkan dengan tahun lalu,” kata Zarco soal peningkatan yang dibuatnya selama pengujian di Thailand.

    CASTROL HONDA LCR
    CASTROL HONDA LCR

    Salah satu aspek utama yang disoroti pembalap asal Prancis tersebut yaitu kemampuan dalam menguji komponen baru dan beradaptasi dengannya. Ia menyebut bahwa Buriram menjadi “trek yang menarik, dan itulah kenapa saya senang bisa hadir disini, karena saya bisa mencoba memahami sejumlah hal mengenai ban belakang dan perilaku motor yang berbeda.” Zarco mengaku merasa sedikit lelah karena telah melakukan banyak putaran dan mencoba banyak hal, tapi ia senang timnya dapat menguji semua yang direncanakan Honda pada bulan Desember dan Januari lalu.

    Namun ia juga mengakui bahwa semua yang dilakukannya tidaklah mudah, karena timnya belum mencoba apapun yang membuat mereka merasa yakin (optimis). “Kita harus menegaskannya berkali-kali soal apa yang kami rasakan, untuk memastikan dan membuat keputusan yang tepat untuk memulai musim tahun ini,” katanya.

    Pembalap bernomor 5 ini mengaku adanya kombinasi detail memungkinkannya untuk meningkatkan time attack dan lap time dengan elemen kecil yang diuji selama tes. Walau sudah menjadi satu langkah maju ke depan, Zarco tetap mementingkan simulasi balapan untuk mendapat informasi yang berharga. “Kami akan melakukannya di sore hari untuk mendapat informasi tentang 27 putaran. Sebenarnya ini bukan simulasi balapan sungguhan, karena saya tidak bisa mengerahkan seluruh energi yang akan dikeluarkan untuk balapan nantinya, tetapi ini selalu berguna untuk melihat bagaimana motor itu berperilaku dari awal hingga akhir.”

    Masalah Cengkeraman

    Rekan setim Somkiat Chantra itu juga harus berhati-hati dalam menilai perilaku motornya dalam sejumlah kondisi cengkeraman, karena cukup sulit untuk memastikan apakah motor tersebut berperilaku lebih baik atau lebih buruk jika dibandingkan dengan sirkuit lain, atau justru performanya masih sama. Karena ia fokus untuk mencoba memacu motornya, ia tidak memiliki banyak waktu untuk menganalisa semua detailnya.

    “Saya pikir tingkat cengkeramannya masih sama untuk semua motor, kalau cengkeramannya tidak bagus, itu tidak bagus untuk siapapun, tapi kalau ada cengkeraman yang bagus, itu bagus untuk semua orang. Ketika ada cengkeraman yang bagus, tampaknya lebih mudah untuk melakukannya, meski perbedaannya kurang lebih masih sama,” jelasnya.

    Zarco merenungkan soal bekerja dengan tim penguji Honda yang baru saat itu, karena ia tidak punya waktu untuk melihat apakah cara kerja dengan tim pabrikan telah berubah atau tidak. Belakangan ini dia hanya mengenakan dan melepas helm, sementara para teknisi yang menganalisis semuanya, karena mereka tahu cara melakukannya dengan lebih baik daripada para pembalap.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini