RiderTua.com – Meski berada di tim satelit LCR, Johann Zarco berstatus sebagai pembalap resmi pabrikan HRC (Honda Racing Corporation). Dia menjadi tumpuan harapan Honda setelah mencatatkan hasil bagus musim lalu dengan menempati peringkat 17 dalam klasemen akhir sebagai pembalap Honda terbaik. Dan pada hari terakhir tes pramusim 2025 di Sepang, rider asal Prancis itu muncul di monitor sebagai pembalap RC213V tercepat setelah berada di posisi ke-7 hanya tertinggal 0,7 detik di belakang pembalap tercepat dalam tes Alex Marquez (Gresini Ducati).
Peningkatan yang sangat signifikan ini ditengarai berkat aerodinamika baru yang digunakan untuk pertama kalinya di Sepang dengan bagian belakang tanpa winglet dan panel samping yang lebar. “Mengenai rencana pastinya, saya nanti akan berbicara dengan teknisi. Tetapi meskipun saya tahu, saya dilarang untuk membocorkannya,” ujar Zarco.
Johann Zarco : Optimis Bisa Kembali Masuk 7 Besar
Pada tes di Buriram (12-13 Februari), Honda masih akan berkutat dengan aerodinamis secara menyeluruh. “Yang bisa saya katakan adalah, kami akan kembali fokus pada aerodinamika. Saat ini kami hanya memiliki sedikit jadi kami harus membaginya di antara para pembalap. Itu akan sangat menarik, karena pertanyaan terpenting yang ingin kami jawab adalah apakah fairing ini juga akan bekerja di lintasan yang jauh lebih lambat seperti Buriram,” imbuh Johann Zarco.
Apakah tes kedua yang digelar di Thailand akan menguntungkan Zarco? “Sangat bagus, kami baru balapan di sini beberapa bulan lalu. Dan kini kami kembali kesini selang hanya beberapa bulan saja. Jadi semuanya masih segar. Saat ini, tempat ini seperti rumah kedua bagi saya. Sebulan lalu, saya berkesempatan untuk melakukan tes dengan CBR produksi massal disini. Saya berlatih di sini selama beberapa hari, termasuk dengan motor balap. Sekarang kembali lagi ke sini, terasa sangat menyenangkan. Saya optimis dan berharap kami dapat kembali masuk 7 besar dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk Grand Prix,” pungkas rider yang paling tua di grid MotoGP itu (34 tahun).
GP Thailand 2024 menandai pencapaian terbaik Honda dimana Zarco finis di posisi ke-8. Oleh karena itu, tes selama 2 hari akan memberikan informasi tambahan yang dapat diandalkan untuk pengembangan RC213V.
