RiderTua.com – Setelah menempati posisi ke-2 pada tes MotoGP hari pertama, Marc Marquez hanya berada di posisi ke-14 pada tes hari kedua. Pendatang baru tim pabrikan Ducati itu mengalami crash di tikungan 9. “Crash biasa, tikungan 9 merupakan tikungan paling lambat di sirkuit ini. Menjelang akhir, saya memasang ban baru untuk melakukan time attack tetapi sayangnya saya mengalami crash,” ujar juara dunia 8 kali itu.
Crash tidak menghalangi Marquez untuk menyelesaikan semua pekerjaan yang telah disusunnya dengan tim Ducati. “Tetapi kami berhasil menyelesaikan semua pekerjaan hari ini dan semua yang kami rencanakan. Sepanjang hari saya sangat berhati-hati, karena kami memiliki pekerjaan khusus yang harus dilakukan yaitu mencoba menemukan arah untuk musim 2025 terutama untuk mesin dan aerodinamika. Dan Ducati ingin sangat cermat dalam hal itu tapi pada saat yang sama mereka juga ingin konservatif karena mereka ingin mengambil keputusan yang tepat. Kami menguji banyak hal hari ini. Menurutku kami sudah memahami jalannya, tetapi besok kami perlu menegaskan kembali,” ungkap pemenang balapan MotoGP 88 kali itu.
Marc Marquez Crash karena Kurang Tidur?
Ketika Marc Marquez ditanya, apakah dia merasa cocok dengan tim barunya? Rider yang akan berusia 32 tahun itu menjawab, “Mengenai kru, saya masih belum tahu banyak karena mereka bekerja sepanjang hari. Kemudian ketika saya berhenti, saya berbicara dengan para teknisi dan mereka perlu mengubah sesuatu pada motor. Jadi kami tidak punya waktu untuk menghabiskan waktu bersama.”
Bagaimana dengan kepala kru barunya Marco Rigamonti? “Dengan Rigamonti, saat ini saya merasa baik-baik saja. Memang benar kami masih belum lama bekerja sama karena semua ide, semua materi yang perlu kami coba datang dari para teknisi tetapi dia pintar merencanakan hari dan saya menyukainya.”
Pada tes hari kedua, fisik Marquez mengalami sedikit gangguan tetapi dia belum yakin apakah dia sedang sakit atau hanya karena kurang tidur. “Hari ini saya merasa tidak enak badan. Saya tidak tahu apakah karena saya sakit atau kurang tidur. Tadi malam saya hanya tidur 5 jam karena jet lag. Jadi mari kita lihat besok,” pungkas rekan setim baru Pecco Bagnaia itu.
