RiderTua.com – Jorge Martin dinyatakan mundur dari tes Sepang setelah mengalami crash horor di hari Pertama. Tes rider Lorenzo Savadori akan mengemban sebagian besar pekerjaan pengujian Aprilia yang seharusnya menjadi tanggung jawab Martin. Selain Martin, Raul Fernandez dari tim Trackhouse juga mengalami crash sehingga pabrikan asal Noale-Italia itu kehilangan 50 persen pembalapnya dalam tes yang sangat krusial ini.
Savadori ditugaskan untuk menggantikan Martin. “Saya tidak akan menunggangi motor pengujian saya, tapi mengendarai motor pembalap resmi. Kami akan mencoba aerodinamika yang berbeda dan sistem elektronik yang berbeda. Kami fokus pada pengembangan motor bukan pada performa dan perlu memahami beberapa solusi dengan lebih baik. Beberapa part, baru pertama kali kami gunakan di sini. Saat pengujian, kami tidak punya banyak waktu,” ungkap rider berusia 31 tahun itu.
Lorenzo Savadori Menggantikan Jorge Martin dalam Tes Sepang
Lorenzo Savadori juga mengungkapkan bahwa Aprilia berhasil membuat kemajuan dalam mengatasi masalah pengereman. “Motor ini merupakan langkah maju dibandingkan dengan yang lama, termasuk dalam performa pengereman. Itu tidak pernah cukup. Namun, itu adalah langkah kecil ke arah yang benar,” ujar rider asal Italia itu.
Peningkatan Aprilia terjadi pada dinamika motor dan engine brake. “Campuran dari dua area tersebut. RS-25 tidak memiliki perubahan besar. Secara umum, perilaku motor dan keseimbangannya bagus. Kami mengalami peningkatan di beberapa area. Aprilia juga meningkatkan penyaluran tenaga, engine brake, dan kontrol traksi. Di semua fase, kami melakukan penyesuaian dan peningkatan,” imbuh Savadori.
Namun Aprilia belum menemukan solusi untuk masalah dengan ban belakang. “Ini bukan pekerjaan yang mudah untuk dilakukan. Tim pengujian dan saya berusaha untuk menyelesaikan masalah ini. Ini tidak semudah menyentuh perangkat elektronik. Kita perlu memahami arah dan menganalisis data, itu pekerjaan besar. Sayangnya Jorge harus absen dalam tes ini. Saya menggantikannya karena alasan ini,” jelas Savadori.
Savadori juga belum sempat menguji efisiensi Aprilia dalam mengatasi perbedaan temperatur. “Sejujurnya, saya belum sempat mencobanya. Bagi Aprilia, tes ini hanya berlangsung selama 3 hari. Saya menguji motornya dan memastikan apakah semuanya bekerja dengan baik. Saya tidak sempat mencoba semuanya. Mungkin kami akan mencobanya selama tes ini berlangsung,” pungkas Savadori.
