RiderTua.com – Tim Honda HRC Castrol mengadopsi livery dan warna baru untuk musim MotoGP 2025 menyusul hengkangnya sponsor lama Repsol. Luca Marini dan juara 2020 Joan Mir akan mengenakan livery merah, putih, dan biru pada motor Honda RC213V pabrikan mereka tahun ini, yang mewakili warna korporat HRC. Warna baru tersebut diperkenalkan ke publik di Jakarta pada hari Sabtu (1/2)… Honda menggambarkan peluncuran tersebut sebagai dimulainya era baru bagi merek tersebut di MotoGP.
Pada kesempatan tersebut, pabrikan Jepang itu juga mengumumkan Castrol sebagai sponsor baru untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Repsol, sebuah kesepakatan yang akhirnya merubah nama tim menjadi Honda HRC Castrol pada tahun 2025.
Inilah Tim Honda HRC Castrol MotoGP 2025
Castrol merupakan merek asal Inggris dan telah menjadi mitra utama bagi tim satelit Honda (LCR) sejak tahun 2016. Castrol pertama kali menjalin kerjasama untuk kali pertama dengan pabrikan Jepang tersebut di Isle of Man TT pada tahun 1959. Selama 30 tahun, tim pabrikan HRC berkolaborasi dengan Repsol, dengan desain serba oranye yang menjadi salah satu corak paling dikenal dalam sejarah balap motor. Mick Doohan, Alex Criville, Valentino Rossi, Nicky Hayden, Casey Stoner, dan Marc Marquez semuanya memenangkan kejuaraan dengan warna Repsol yang terkenal, yang semakin memperkuat status ikoniknya di MotoGP.
Tapi di tengah kemerosotan performa tim dan hengkangnya Marc Marquez, Repsol telah mengurangi kontribusi finansialnya pada tahun 2024, yang kemudian membuat Honda beralih ke warna asalnya. Setelah GP San Marino pada September tahun lalu, Repsol mengumumkan bahwa mereka akan mengakhiri hubungannya dengan Honda sepenuhnya setelah musim 2024.
Dengan keluarnya Repsol, Honda akan mempromosikan departemen balapnya sendiri pada tahun 2025, dalam varian desain yang sudah terlihat pada motornya di Kejuaraan Dunia Superbike. Honda adalah merek tersukses dalam sejarah kelas utama, namun terpuruk dan kini mereka bertujuan untuk bangkit kembali dibantu oleh sistem konsesi baru.
Bersama Yamaha, mereka akan mendapatkan kebebasan yang luas untuk menguji motor tahun ini dengan para pembalapnya, termasuk pada uji coba yang sedang berlangsung di Sepang. Keuntungan lebih lanjut termasuk kemampuan untuk memperkenalkan lebih banyak pembaruan selama musim, termasuk mesin baru.
Honda masih mempertahankan pembalap bintangnya Joan Mir tahun ini, sementara Luca Marini juga bertahan sebagai bagian dari kontrak dua tahun yang ditandatanganinya sebelum musim 2024. HRC berakhir di dasar klasemen tim, bahkan di belakang tim satelitnya LCR, sementara Honda kembali menjadi pabrikan dengan skor terendah dengan hanya 75 poin.
