RiderTua.com – Masa depan KTM diujung tanduk, setelah 2025 masih belum pasti apakah akan lanjut di MotoGP.. Sementara itu dikabarkan tim milik Rossi mendekati pembalapnya (Acosta), atau jika Dorna turun tangan pabrikan diminta untuk menurunkan motor ketiga mereka… Namun Uccio Salucci selaku manajer tim VR46 MotoGP menepis rumor tentang Pedro Acosta yang dilirik untuk bergabung dengan tim milik legenda Valentino Rossi, dengan menyatakan bahwa sejauh ini belum ada diskusi serius yang dilakukan.
“Pertama, saya turut prihatin atas masalah yang menimpa KTM karena kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan mereka. Kami memulai berkolaborasi pada 2014 di Moto3, dengan Stefan Pierer dan Pit Beirer serta seluruh jajaran direksi dan manajemen KTM. Saya tidak suka mendengar berita ini, tetapi sayangnya itulah yang terjadi,” ungkap Uccio.
Tim VR46 Mendekati Pedro Acosta? Uccio Salucci : Belum Ada Pembicaraan Serius yang Dilakukan
Pedro Acosta tampil sensasional pada masa rookienya di MotoGP pada 2024 dengan menempati peringkat 6 dalam klasemen keseluruhan. Kemudian rider berusia 20 tahun itu berhasil menandatangani kontrak multi-tahun untuk menjadi pembalap pabrikan KTM mulai musim 2025. Namun krisis keuangan yang menimpa KTM saat ini dan ketidakpastian atas masa depannya di MotoGP otomatis menimbulkan spekulasi bahwa Acosta sudah mulai mencari ‘tim’ untuk 2026.

Salah satu rumor yang muncul dalam beberapa minggu terakhir adalah kemungkinan Acosta pindah ke tim VR46 Ducati. Spekulasi semakin memanas ketika rider asal Murcia Spanyol itu ambil bagian dalam acara tahunan ‘100Km of Champions’ yang diselenggarakan oleh Valentino Rossi di Motor Ranch Tavullia awal Januari lalu.
Uccio Salucci menambahkan, “Dan kedua, Acosta adalah pembalap yang fantastis. Mungkin sekarang dia adalah talenta terbaik di MotoGP. Tetapi masih terlalu dini untuk membicarakan hal ini dan sejujurnya saya tidak pernah berdiskusi serius tentang Acosta di tim kami.”
Beberapa waktu yang lalu, Acosta menegaskan bahwa situasi sulit KTM tidak akan memengaruhi masa depannya di MotoGP.
Sebagai informasi, krisis finansial telah menyebabkan KTM melakukan pengelolaan sendiri dan proses restrukturisasi untuk menyelamatkan perusahaan. Kabarnya sudah ada sekitar 23 calon investor yang menyatakan minatnya untuk mendanai perusahaan asal Austria itu. Pada 25 Februari akan diadakan pertemuan penting di mana para kreditor akan memberikan suaranya pada rencana restrukturisasi saat ini, yang akan membuat mereka menerima pembayaran kembali 30 persen dari uang yang menjadi utang KTM. Meskipun itu adalah jumlah minimum yang ditetapkan undang-undang, beberapa kreditor dikabarkan tidak senang dengan hal ini. BTW, utang KTM saat ini dikonfirmasi mencapai 2,2 miliar Euro (Rp 70 triliun).