RiderTua.com – Menurut Franco Morbidelli, pengurangan jumlah motor Ducati di grid MotoGP untuk musim 2025 dari 8 menjadi 6 tidak akan memengaruhi targetnya meraih podium meskipun tidak bisa dipungkiri bahwa pabrikan lain pasti juga akan banyak melakukan peningkatan.
“Saya yakin Ducati akan tetap mendominasi seperti sebelumnya. Bagi saya, tidak akan banyak bedanya apakah Ducati berjumlah 6 atau 8 karena saya tidak menginginkan P6-7-8 tapi saya mengincar P3-2-1. Jadi dari 8 menjadi 6, tidak akan memengaruhi saya,” tegas rider VR46 Ducati itu.
Franco Morbidelli : Saya Mengincar Tiga Besar
Franco Morbidelli menambahkan, “Tetapi yang pasti, pabrikan lain akan meningkatkan kekuatan mereka. Mereka akan meningkat. Lawan kami akan lebih baik dari tahun lalu dan kita lihat bagaimana keseimbangannya nanti. Tetapi kami fokus untuk membawa tim ke level setinggi mungkin, dengan paket yang kami miliki. Ini adalah dua paket, milik saya dan tentu saja milik Fabio di Giannantonio (GP25) yang layak berada di posisi teratas. Jadi kami akan mencoba melakukan segalanya.”
Tahun lalu Morbidelli absen dalam tes pramusim karena cedera saat berlatih. Rider Italia itu terus mengejar ketertinggalan tapi kemudian berhasil membukukan hasil terbaiknya dengan finis di posisi ke-4 di Mandalika. Tahun ini, Franky pindah ke tim VR46 milik sang guru Valentino Rossi dan tetap akan menunggangi GP24 sama seperti tahun lalu. Apakah Franky yakin bisa meningkat musim ini?
“Pertama, saya harus memastikan kembali hal-hal yang berhasil saya tingkatkan tahun lalu seperti kualifikasi. Tahun lalu saya banyak tertinggal di kualifikasi. Saya start di baris ketiga atau keempat, bertarung untuk memperebutkan podium dari barisan belakang benar-benar sulit. Tetapi dalam dua balapan terakhir saya mampu tampil lebih baik dan start P4 dan P5. Jadi pertama kami harus memastikan kembali peningkatan itu dan kemudian membuatnya lebih baik lagi. Karena P4 dan 5 sudah bagus tetapi tidak ideal. Kualifikasi adalah faktor utama yang cukup memengaruhi saya tahun lalu tetapi kecepatan balapan dan manajemen ban juga perlu saya tingkatkan,” ungkap Franky.
Selama paruh kedua musim 2024, Morbidelli 13 kali finis di 6 besar baik dalam sprint race maupun race utama dan akhirnya menempati peringkat 9 di klasemen. Apa target Franky untuk musim 2025? “Saya ingin meningkatkan performa seperti di paruh kedua musim hingga akhir. Kami membuat langkah besar. Kami start agak terlalu jauh di belakang, tetapi kami memiliki kecepatan yang luar biasa pada hampir semua balapan di paruh kedua. Jadi saya ingin meningkat untuk memperebutkan podium dan membawa tim ke posisi setinggi mungkin,” jawab rider berusia 30 tahun itu.
Marco Bezzecchi berhasil naik podium di Jerez dan menjadi satu-satunya podium yang diraih tim VR46 pada 2024. Sebagai informasi, pada 2022 Bez meraih 3 kemenangan dan berhasil menempati peringkat 3 dalam klasemen akhir. Namun rider asal Rimini Italia itu meninggalkan tim untuk pindah ke tim pabrikan Aprilia untuk 2025. Kepergian Bezzecchi membuka peluang bagi Morbidelli untuk membalap di tim VR46 setelah tim Pramac memutuskan pindah ke Yamaha.
