Home MotoGP Marco Bezzecchi : Dua Kali Massimo Rivola Memberi Saya ‘Stang Motor’

    Marco Bezzecchi : Dua Kali Massimo Rivola Memberi Saya ‘Stang Motor’

    Marco Bezzecchi
    Marco Bezzecchi

    RiderTua.com – Setelah membalap selama 5 tahun di tim VR46 (3 tahun di MotoGP dan 2 tahun di Moto2) milik gurunya Valentino Rossi, Marco Bezzecchi akan memulai babak baru di tim pabrikan Aprilia pada 2025. Sebelum acara peluncuran tim Aprilia MotoGP musim 2025 yang digelar di Sky Studios Milan-Italia pada 16 Januari, untuk pertama kalinya Bez menunggangi RS-GP di tes pasca-musim di Barcelona.

    “Hari pertama yang menyenangkan bagi saya. Saya langsung merasa nyaman di atas motor, tapi posisi di atas motor sangat berbeda dibandingkan dengan Ducati. Perbedaan terbesarnya terletak pada bagian depan, sangat stabil dan itulah salah satu karakteristik kuat dari Aprilia. Motor ini membuat saya sangat percaya diri saat mengerem di lintasan lurus, reaksinya berbeda dari Ducati. Cara mengendarai motor juga sangat berbeda. Saya harus menyesuaikan diri lap demi lap,” ujar rider asal Rimini Italia itu.

    Marco Bezzecchi : Dua Kali Massimo Rivola Memberi Saya ‘Stang Motor’

    Marco Bezzecchi optimis dia bisa cepat beradaptasi karena hubungannya dengan Aprilia sudah terjalin sejak dia masih membalap di Moto2. “Pada akhir 2020, Massimo Rivola (CEO Aprilia) bertanya kepada saya apakah saya ingin naik ke MotoGP. Namun saat itu saya merasa belum siap dan memutuskan untuk tetap di Moto2. Tapi dia tetap memberiku ‘stang sebagai hadiah’,” kata Bez sambil melanjutkan anekdotnya yang menegaskan bahwa dia sangat respect pada apresiasi yang diberikan Aprilia kepadanya.

    “Tahun lalu muncul peluang setelah Aleix Espargaro mengumumkan pensiun, saya langsung berkata kepada manajer saya, ‘kita coba pindah ke Aprilia’. Kami saling menginginkan dan sangat menyenangkan ketika Massimo memberi saya ‘stang’ kedua,” imbuh Bes sambil tersenyum. Hal ini membuktikan bahwa Massimo Rivola masih memberi kepercayaan dan berharap pada kemampuan Bezzecchi meskipun tawaran pertama ditolak, pabrikan Aprilia itu masih membuka pintu untuknya…

    Aprilia MotoGP Team - 2025
    Aprilia MotoGP Team – 2025

    Apa yang Bezzecchi sukai dari Aprilia? “Mereka adalah keluarga yang spesial, saya tidak menyangka akan mendapat sambutan yang begitu hangat. Pada hari Rabu saya mengunjungi pabrik dan orang-orang menatap kami dengan mata berbinar. Itu sangat emosional bagi saya. Semoga ini adalah awal dari hubungan yang panjang. Saya harap mereka menyukainya dan saya harap saya bisa mengendarai motor dengan cepat,” jawab rekan setim baru dari juara dunia MotoGP 2024 Jorge Martin itu.

    Setelah 3 tahun membalap untuk tim satelit, bagaimana kesan Bezzecchi terhadap tim pabrikan? “Pengalaman pertama sangat luar biasa. Ada perbedaan besar dibandingkan dengan tim satelit. Pada akhirnya, kita adalah ‘wajah’ merek dan ada ratusan orang di belakang layar yang bekerja untuk kita, itu luar biasa,” jawab rider berusia 26 tahun itu.

    Bez melanjutkan, “Perbedaan terbesarnya ada di dalam garasi karena sekarang akan ada lebih banyak orang yang bekerja di sekitar kita. Saya sempat merasa gugup ketika berada di garasi dan melihat begitu banyak orang di Barcelona. Kemudian saya berpikir, ‘sekarang jika saya bicara omong kosong, saya akan mendapat masalah’. Ketika berkunjung ke pabrik, saya melihat semua karyawan bekerja sangat keras. Mereka mencoba memberi semua yang kita butuhkan.”

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini