RiderTua.com – Jorge Martin mengendarai Aprilia Superbike RSV4 di sirkuit pribadi Jorge ‘Aspar’ Martinez di Valencia, sambil menunggu presentasi resmi dan tes pramusim MotoGP 2025 di Malaysia. Sebagai juara dunia, Jorge Martin harus berhadapan dengan ekspektasi besar, yang menurutnya sulit dipenuhi karena ia tidak lagi memiliki motor terbaik, Ducati Desmosedici GP di tangannya. Dengan dua pebalap baru dan tim teknis yang sebagian besar telah diganti, CEO Aprilia Massimo Rivola menghadapi tantangan besar.
Jorge Martin dan Acosta Bisa Berebut Gelar, Meski Ducati Motor Terbaik
Setelah presentasi resmi tim pada 16 Januari di Milan, sekarang saatnya untuk bersipa dan “mengemas tas”, setidaknya untuk persiapan teknis. Dengan tes rider Lorenzo Savadori, Aprilia akan dapat mengikuti tes Skakedown di Sepang mulai 31 Januari. Beberapa hari kemudian (dari 5 hingga 7 Februari), pebalap resmi Jorge Martin dan Marco Bezzecchi kemudian akan memasuki fase pengujian sebenarnya untuk musim MotoGP 2025, membuka kembali pertarungan setelah jeda musim dingin.
Di tim pabrikan Aprilia, ‘Martinator’ menggantikan “Kapten” Aleix Espargaro, yang telah menjadi keluarga dan sahabat selama bertahun-tahun. Bukan kebetulan bahwa pembalap veteran asal Granollers itu, yang pensiun sebagai pembalap penuh waktu untuk mengambil peran sebagai tes rider Honda, memainkan peran penting dalam penandatanganan kontrak Jorge Martin dengan Aprilia. Mimpinya adalah memenangkan gelar MotoGP pada tahun 2026. “Bisakah dia bertarung untuk Kejuaraan Dunia bersama Aprilia? Ya, saya selalu berpikir begitu, dan saya mengatakannya dari lubuk hati saya… Saya tidak memiliki sedikit pun bakat seperti para pebalap yang telah berjuang untuk Kejuaraan Dunia, tetapi dengan motor ini saya telah memenangkan balapan, meraih posisi teratas, dan mencetak beberapa rekor di lintasan. Jadi, mengapa Jorge Martin tidak bisa bertarung untuk gelar?,”kata Aleix dalam film dokumenter DAZN ‘Espargabros’.
Pak RT Espargaro juga mengikutsertakan pembalap muda Spanyol yang lain: Pedro Acosta dalam perebutan gelar dunia 2025. “Saya pikir Aprilia melakukan pekerjaan dengan baik. KTM memiliki bintang yang brutal seperti Acosta dan tidak diragukan lagi mereka akan menantang Ducati untuk merebut gelar juara. Namun memang benar bahwa Ducati, saat ini, memiliki motor yang lebih unggul dari yang lain,” pungkasnya..
