RiderTua.com – Mazda sebenarnya sudah memiliki sejumlah mobil listrik yang dijualnya di pasar global. Salah satunya yaitu MX-30 yang sudah diluncurkan di Indonesia sejak tahun lalu, dan modelnya mendapat sambutan baik dari pasarnya walau masih diimpor dari luar negeri. Sementara itu, Mazda telah menghadirkan mobil sedan bertenaga listrik murni bernama 6e. Walau modelnya sempat dihadirkan di Negeri Tirai Bambu sebagai EZ-6, model tersebut akan dijual di Eropa dengan nama baru.
Mazda Hadirkan Sedan Bertenaga Listrik Murni
Melihat dari desainnya, 6e memiliki desain yang begitu elegan nan modern serta tetap memperlihatkan filosofi Jinba Ittai, tidak heran kalau modelnya memiliki peluang besar untuk dijual di pasar global. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, model ini sebenarnya merupakan hasil pengembangan Mazda di Negeri Tirai Bambu selama dua dekade bersama Changan Automobile. Hasilnya keduanya dapat menghadirkan mobil sedan yang elegan dilengkapi dengan fitur canggih serta lebih ramah lingkungan.
Sebagai mobil listrik, 6e memiliki baterai berkapasitas 80 kWh dan 68,8 kWh, dengan jarak tempuh sejauh 552 km dan 479 km. Entah berapa besar tenaga yang dihasilkannya, tapi untuk sedan seperti ini biasanya performanya sudah cukup bertenaga, apalagi berupa model BEV. Mazda juga mendesainnya agar nyaman dikendarai di daerah perkotaan, baik bagi pengemudi maupun penumpang.
Dijual di Eropa
Untuk fiturnya, Mazda sudah memberikan sistem bantuan pengemudi untuk memberikan keselamatan maksimal bagi penggunanya, serta mencegah kecelakaan. Disebutkan semua fitur di dalam kabin dapat diatur hanya menggunakan perintah suara. Tentu ini dapat memberikan kepraktisan dalam menggunakan fitur yang ada pada 6e.
Model ini bakal dijual di Eropa untuk pertama kalinya sekitar tahun ini. Belum jelas apakah Mazda bakal menjual 6e di kawasan lainnya. Kalaupun ada potensinya di Indonesia, mereka lebih memilih untuk fokus ke segmen SUV.
