RiderTua.com – Jaecoo baru saja akan hadir di Indonesia mulai tahun depan, tapi mereka sudah mempersiapkan sejumlah model untuk dijual, terdiri dari J5, J7, dan J8. Dari ketiga model tersebut, J7 menjadi mobil pertama yang akan dirilis lebih dulu, dan bisa dikatakan model ini bakal tampil beda dari produknya Jetour maupun Chery. Sebab Jaecoo J7 akan dihadirkan sebagai SUV plug-in hybrid (PHEV), walau ada juga varian mesin bensin. Memang kedengarannya menarik karena pasar PHEV disini tidak seramai pasar mobil listrik.
Jaecoo J7 Dihadirkan Sebagai SUV Plug-in Hybrid
Awalnya Chery berencana untuk menghadirkan dua sub-brand miliknya di Indonesia, yaitu Jetour dan Jaecoo. Jetour sudah hadir lebih dulu dengan membawa SUV Dashing dan X70 Plus, sedangkan Jaecoo bakal menyusul keduanya mulai tahun depan. Mereka akan meluncurkan tiga model unggulannya sepanjang tahun 2025, dengan J7 sebagai mobil pertamanya.
J7 sebenarnya merupakan versi global dari Chery Tansuo 06/Tiggo 7 High Energy yang hanya dijual di Negeri Tirai Bambu, dan modelnya dijual melalui Jaecoo. Desainnya sudah cukup modern untuk model seperti ini, serta fiturnya cukup lengkap dan dilengkapi dengan mesin yang bertenaga. Selain menawarkan pilihan PHEV, J7 juga memiliki pilihan mesin bensin, dan varian ini cocok bagi konsumen yang belum kesampaian membeli varian ramah lingkungannya.
Melawan Toyota RAV4 Dkk
Sebagai mobil SUV PHEV, J7 akan menghadapi sejumlah rival di pasarnya, terutama Toyota RAV4 PHEV GR Sport, meski modelnya yang sempat dijual terbatas. Tetap saja, jika melihat dari model PHEV lainnya yang ada di Indonesia, rata-rata harganya melebihi Rp 1 miliar. Sehingga Jaecoo ingin menawarkan mobil dengan harga lebih terjangkau, bahkan disebutkan lebih murah dari Honda CR-V, tapi masih mempertahankan kualitas premium yang dimilikinya.
