RiderTua.com – Meskipun hampir seluruh mobil hybrid yang dijual Toyota di Indonesia masih diimpor, setidaknya kini mereka memiliki dua model yang dirakit lokal. Mereka mampu mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus dari lini mobil ramah lingkungannya dan selalu memuncaki penjualan mobil di pasarnya. Bahkan Toyota dapat menguasai nyaris 40 persen pasarnya, tepatnya 39,9 persen. Biasanya mereka bisa menguasai hingga separuh pasarnya.
Toyota Memegang Pangsa Pasar Mobil Hybrid Hingga 39,9 Persen
Untuk merek seperti Toyota, mereka mampu menguasai pasarnya dengan pangsa lebih dari 20 persen, dan ini bukan menjadi sesuatu yang mengejutkan lagi. Apalagi di Indonesia, dimana mereka sudah mendominasi pasar roda empat di hampir seluruh segmen, tidak terkecuali mobil hybrid. Sejauh ini mereka memiliki lini model yang cukup lengkap, termasuk Kijang Innova Zenix dan Yaris Cross HEV yang dirakit lokal.
Dengan banyaknya model yang ditawarkannya, tidak heran kalau Toyota memegang 39,9 persen pangsa pasar mobil hibrida di Tanah Air. Sebenarnya mereka bisa saja meraih pangsa lebih dari itu, tapi mereka mengaku persaingannya sudah berjalan cukup ketat jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Belum lagi mereka harus dihadapkan dengan sejumlah kompetitor baru di pasarnya yang juga menjual model hibrida.
Persaingan Makin Ketat
Tapi dengan dua model rakitan lokalnya tersebut, Toyota masih bisa memegang pangsa cukup besar di pasarnya. Terlebih Kijang Innova Zenix HEV sudah tidak terkalahkan dalam beberapa bulan terakhir pada tahun ini, bahkan kalaupun harus bersaing melawan model seperti Suzuki Ertiga HEV. Mereka mampu menghadirkan model yang sesuai dengan pasarnya di tengah kondisi yang tidak begitu stabil sepanjang tahun ini.
Selain mobil hybrid, Toyota juga berjualan mobil listrik, walau untuk modelnya baru ada bZ4X yang dijual. Mereka masih kekurangan model BEV untuk dijual di Indonesia, tapi setidaknya ini sudah cukup untuk menyumbang hasil penjualan yang bagus.
