RiderTua.com – Miguel Oliveira mengalami crash saat latihan MotoGP hari Jumat di Mandalika (September) yang menyebabkan pergelangan tangannya patah dan mengharuskannya menjalani operasi. Cedera tersebut membuat Oliveira absen di lima seri berikutnya. Rider asal Portugal itu comeback pada final musim di Barcelona sekaligus mengucapkan selamat tinggal kepada tim Trackhouse Aprilia.
“Crash tersebut karena terjadi hubungan arus pendek di unit kontrol (ECU) motor yang membuat saya kehilangan semua sistem kontrol traksi dan akhirnya saya crash. Ketika mengalami crash seperti itu, cedera adalah masalah keberuntungan. Itu adalah jenis crash yang sangat sulit. Cedera bisa semakin parah jika kita menghantam stang atau mendarat terlalu keras di aspal. Namun saya bergegas pulang ke rumah, menjalani operasi dan semuanya berjalan dengan baik. Sekarang saya sudah pulih sepenuhnya,” jelas Oliveira.
Miguel Oliveira : Crash di Mandalika Karena Terjadi Hubungan Arus Pendek di ECU Motor
Miguel Oliveira juga mengalami cedera di awal dan akhir musim 2023, ini artinya dia tidak pernah menyelesaikan musim tanpa ‘hambatan’ di Aprilia. “Dua tahun sudah saya berjuang keras, baik dari segi teknis maupun fisik. Kami tidak pernah mencapai target yang telah kami tetapkan. Dua tahun yang sulit dalam karier MotoGP saya, tetapi pada akhirnya membuat saya menjadi pembalap yang lebih kuat dan lebih lengkap,” ujar rider berusia 29 tahun itu.
Oliveira menambahkan bahwa dia mampu beradaptasi dengan motor yang sangat berbeda dan juga telah mengalami kemajuan dalam gaya balapnya. Dia bergabung dengan tim baru Pramac Yamaha untuk 2025 dan melakukan debutnya dengan Yamaha M1 pada tes di Barcelona (19 November).
Oliveira yang membukukan waktu putaran tercepat ke-17 dalam tes pasca-musim tersebut mengatakan, “Sebenarnya, hari itu lebih merupakan hari untuk melakukan pengenalan motor serta tim. Prosesnya sangat cepat karena kami tidak punya waktu untuk duduk dan bersantai-santai. Pertama, karena tim baru saja merayakan gelar dunia. Kedua, karena mereka baru saja mendapatkan motor baru,” jelas rekan setim baru Jack Miller itu.
Selain itu mereka mendapat banyak bantuan dari Yamaha untuk melakukan transisi dari satu motor ke motor lain. Secara teknis, tim tidak bisa melakukan terlalu banyak hal karena semuanya baru. “Jelas motornya masih perlu ditingkatkan, tetapi saya benar-benar merasa baik dan itu membuat saya sangat senang dan termotivasi untuk tes berikutnya,” pungkas Oliveira.
Karena Yamaha mendapat peringkat D dalam konsesi, Oliveira dan tiga pembalap Yamaha lainnya akan mengikuti tes Shakedown di Sepang sebelum tes resmi pada 5-7 Februari.
