RiderTua.com – Fermin Aldeguer akan menjalani debutnya di MotoGP pada 2025 bersama tim Gresini Ducati. Rider Spanyol itu naik ke kelas utama bersama Ai Ogura (Trackhouse Aprilia) dan Somkiat Chantra (LCR Honda). Sementara dua rekannya tersebut menandatangani kontrak di paruh kedua musim, Aldeguer mendapatkan kontrak langsung 2 tahun dari Ducati di awal musim.
Aldeguer berhasil meyakinkan para petinggi Ducati dengan penampilan sensasionalnya di musim 2023, dimana dia merayakan 4 kemenangan Moto2 berturut-turut. Pada 2024, dia ingin menjadi juara dunia agar dapat naik ke MotoGP dengan penuh percaya diri seperti Pedro Acosta atau rider-rider lain sebelumnya. Namun faktanya, di tahun terakhirnya di kelas menengah pembalap berusia 19 tahun itu hanya meraih 3 kemenangan dan menempati peringkat 5 dalam klasemen keseluruhan.
Fermin Aldeguer : Menggantikan Marc Marquez Memberi Saya Tekanan

Tangan Fermin Aldeguer patah saat terjatuh di Buriram Thailand yang mengharuskannya absen di Sepang. Dia comeback pada balapan final musim di Barcelona dan finis di posisi ke-9. Fermin menjajal Desmosedici untuk pertama kalinya pada tes hari Selasa. Dalam tes pasca musim tersebut, dia tampil menjanjikan. Aldeguer menyelesaikan debutnya dengan GP24 di posisi ke-20 dan sebagai pendatang baru tercepat, dengan selisih 1,761 detik dari waktu terbaik yang dibukukan rekan setim barunya Alex Marquez.
“Di awal tahun saya dianggap sebagai favorit, lalu saya bergabung dengan MotoGP. Itu membuat saya sedikit tertekan. Targetnya adalah memenangkan gelar. Kami kurang beruntung, tetapi kami tidak cukup baik dalam perebutan gelar dan kami tidak mampu menangani perubahan ban Pirelli dengan baik. Itu adalah kesalahan yang bisa dilakukan siapa saja. Tetapi ketika kita membuat begitu banyak kesalahan berturut-turut, hasilnya akan mengecewakan,” jelas Aldeguer.
Meskipun musim 2024 tidak berjalan sesuai ekspektasi, Aldeguer mendapat banyak pelajaran penting pada 2024. “Saya masih melakukan kesalahan, tetapi saya dapat mengatasinya dengan lebih baik. Kita dapat belajar banyak hal positif meskipun tidak memenangkan gelar. Kita belajar dari segalanya dan saya akan memasuki MotoGP dengan banyak pengalaman. Saya siap bertarung musim depan,” ungkap Fermin.
Aldeguer mengambil alih tempat Marc Marquez yang pindah ke tim pabrikan Ducati. “Tentu menyenangkan berada di atas motor Marc tapi juga menimbulkan lebih banyak tekanan. Dia adalah juara dunia 8 kali dan saya tidak dapat membandingkan diri saya dengannya. Saya harus belajar sebanyak mungkin dari para pembalap Ducati, terutama dari Alex Marquez yang akan sangat membantu saya. Targetnya adalah menjadi rookie terbaik tahun ini dan naik podium. Kami akan mencoba,” pungkasnya.