RiderTua.com – Setelah melakoni 219 balapan termasuk 131 di antaranya di MotoGP, Stefan Bradl resmi mengakhiri kariernya sebagai pembalap ‘kompetisi’ artinya murni sebagai tes rider. Meski perpisahannya pada balapan terakhir di Barcelona berlangsung sederhana tanpa seremoni besar, dia tetap melihat momen tersebut dengan legowo dan penuh rasa syukur.
Bradl yang merupakan juara dunia Moto2 2011 dan pembalap Jerman paling sukses di kelas utama, memulai debutnya di MotoGP bersama tim Aprilia pada 2016. Dan sejak 2018, dia menjadi test rider andalan Honda Racing Corporation (HRC) dengan kontribusi besar dalam pengembangan motor.
Stefan Bradl : Marc Marquez Salah Satu Sosok yang Mendukungku Jadi Tes Rider Honda
Stefan Bradl mengungkapkan bahwa peran besarnya sebagai test rider HRC tak lepas dari dukungan Marc Marquez. “Marc adalah salah satu sosok yang mendukung saya untuk menjadi bagian dari tim penguji di HRC,” kata Bradl. Sebelumnya, dia pernah bersaing dengan Marquez di kelas Moto2 tetapi hubungan mereka berkembang menjadi kolaborasi profesional yang solid.
Sebagai test rider, Bradl telah mengikuti 45 balapan tambahan meski tanpa target besar. Dia tetap menunjukkan komitmen tinggi dalam mengembangkan motor Honda dan memberikan kontribusi nyata untuk tim.

Perpisahan Tanpa Selebrasi
Pada GP Barcelona 2024, Stefan Bradl secara resmi mengumumkan keputusannya kepada HRC untuk tidak lagi mengikuti balapan sebagai wildcard di masa depan. Dia menyerahkan tugas tersebut kepada tes rider baru seperti Aleix Espargaro dan Takaaki Nakagami, tetapi tetap menjalankan kontrak sebagai test rider hingga 2026.
BTW, meski tidak ada perayaan khusus untuk perpisahannya, Bradl menegaskan bahwa penghormatan yang dia terima dari Honda lebih dari cukup. “Bagi mereka, rasa hormat adalah hal yang utama. Emosi mungkin tidak selalu terlihat, tetapi sikap mereka sangat sopan dan menghargai,” ungkap Bradl.
Meninggalkan peran sebagai pembalap aktif tidak mengurangi semangat Bradl untuk terus mendukung HRC. Kini dia fokus pada pengembangan motor untuk regulasi masa depan dan memastikan Honda tetap kompetitif di MotoGP. Dengan kenangan indah, seperti dukungan Marc Marquez, Bradl melangkah maju dengan bangga dalam perjalanannya di dunia balap.
Akankah langkah Bradl menjadi inspirasi bagi pembalap muda lainnya? Waktu akan menjawab. Yang pasti, jejaknya di MotoGP akan selalu dikenang.