RiderTua.com – Enea Bastianini berhasil mengamankan posisi ke-10 pada sesi kualifikasi MotoGP Barcelona. Hasil ini memastikan dirinya langsung lolos ke Q2 meskipun harus menghadapi sejumlah tantangan besar di lintasan yang dikenal sulit. Lintasan Circuit de Barcelona-Catalunya kembali menjadi momok bagi Bestia. Grip yang minim, ditambah dengan suhu dingin, membuat sesi kualifikasi pada Jumat sore terasa semakin sulit. Meski demikian, dia merasa beruntung bisa masuk ke Q2.
“Saya tidak memulai dengan buruk. Di sesi FP1, saya cukup cepat tetapi saya berada di batas kemampuan saya. Pada sore harinya, kami mencoba mencari solusi dan berhasil membuat sedikit kemajuan, tetapi itu belum cukup untuk berada di antara yang terbaik,” jelas Bestia.
Enea Bastianini Beruntung Lolos ke Q2 di Barcelona : Peluang Tipis, Target Besar
Enea Bastianini mengakui bahwa dirinya masih harus beradaptasi dengan gaya balapnya untuk meningkatkan performa di lintasan Montmelo yang menantang. “Ketika saya mencoba gas pol lebih keras, waktu lap saya tidak selalu membaik. Namun di penghujung sesi, saya bisa kompetitif saat mengejar waktu tercepat. Pada lap terbaik saya, saya bertemu dengan Alex Rins, sehingga saya sedikit melambat di sektor tiga dan empat,” jelas rider asal Rimini Italia itu.
Selain itu, Bestia merasa ada sesuatu yang hilang dari performanya dibandingkan dengan awal musim. “Kami secara umum kesulitan dengan keausan ban, dan saya tidak secepat saat di awal musim. Kami telah kehilangan sesuatu, tetapi belum tahu apa itu. Untuk hari Sabtu dan Minggu, kami akan mencoba solusi berbeda,” imbuh rekan setim juara bertahan Pecco Bagnaia itu.
Persaingan Ketat di Klasemen Melawan Marquez
Musim 2024 ini akan ditutup dengan persaingan ketat antara Bastianini dan Marc Marquez untuk memperebutkan peringkat 3 di Kejuaraan Dunia MotoGP. Hanya terpaut 1 poin, keduanya harus tampil maksimal di seri terakhir ini. Sayangnya, baik Bastianini maupun Marquez sama-sama menghadapi kesulitan pada hari Jumat. Marquez menyelesaikan hari Jumat di posisi ke-8, sementara Bastianini hanya ke-10.
Enea Bastianini menghadapi tantangan besar di Barcelona, tetapi lolos ke Q2 menjadi modal berharga untuk meningkatkan performa di sesi berikutnya. Dengan persaingan ketat untuk memperebutkan peringkat 3 di klasemen, pembalap Ducati Lenovo itu harus memaksimalkan peluangnya di balapan akhir pekan ini. Bastianini tetap optimistis dan siap mengubah tantangan menjadi peluang di sisa seri MotoGP 2024.
