RiderTua.com – Suzuki memang tengah melakukan persiapan untuk menyambut mobil listrik pertamanya di pasar global dalam model e Vitara. Namun sempat muncul kabar soal rencananya dalam mengembangkan Jimny versi listrik, dan seharusnya ini bisa menjadi sesuatu yang bagus. Namun Suzuki tidak memiliki rencana soal Jimny BEV tersebut. Apalagi mengembangkan varian tersebut justru dikhawatirkan akan berpengaruh besar pada spesifikasinya.
Suzuki Tidak Punya Rencana Kembangkan Jimny Listrik
Sejauh ini mereka telah melakukan persiapan untuk meluncurkan e Vitara, model SUV listrik yang awalnya dikenal sebagai eVX. Model ini memiliki desain yang cukup sporty walau masih berupa model konsep, tapi e Vitara bakal menjadi model yang cukup menjanjikan setelah dirilis. Terlebih selama ini Suzuki belum memiliki satupun mobil listrik yang dijual di pasar global.
Karena modelnya yang masih terbatas, mereka bisa saja mengkonversi model yang sudah ada menjadi model BEV. Seperti Jimny, dimana model ini memang terlihat cocok untuk dijadikan sebagai mobil SUV bertenaga listrik murni, apalagi desainnya dapat diubah menjadi lebih modern. Meski terdengar sebagai sesuatu yang bagus, Suzuki belum memiliki rencana untuk mengembangkan Jimny listrik.
Pengaruh Pada Berat Mobil
Mereka menjelaskan kalau penggerak listriknya bisa memberikan dampak besar pada bobot Jimny, dimana biasanya penggerak BEV memiliki bobot cukup berat. Jika ditambahkan pada mobil seperti Jimny, ini bisa merusak ciri khas yang dimilikinya, dimana model ini disebut memiliki ‘bobot yang tepat’. Tentunya berat mobil terkadang dapat mempengaruhi performa off-road-nya.
Walau demikian, sebenarnya apa yang dikatakan oleh Suzuki ini bertentangan dengan sebelumnya, dimana mereka akan menghadirkan Jimny BEV untuk Eropa. Jelas dengan ketatnya regulasi emisi disana, membuat mereka harus mengembangkan versi ramah lingkungan dari Jimny.
