RiderTua.com – Michael Rinaldi menghadirkan kejutan besar di akhir musim WorldSBK 2024 dengan performa luar biasa di sesi latihan bebas kedua (FP2) di Circuito de Jerez. Setelah menjalani musim yang penuh tantangan bersama tim Motocorsa Ducati, pembalap asal Italia ini menunjukkan potensi terbaiknya dengan mencatatkan waktu tercepat di FP2, bagaikan burung phoenix yang bangkit dari abu, mencuri perhatian di penghujung musim.
Michael Rinaldi Tercepat di FP2 Jerez: Persembahan Terbaik Sebelum Turun Kelas
Momen Kejayaan di Tengah Tahun yang Sulit
Musim 2024 tidak berjalan mulus bagi Rinaldi, yang kini membela tim privat setelah tiga tahun bersama tim pabrikan Aruba.it Ducati. Beralih ke Motocorsa jelas bukan tugas mudah, terutama mengingat Axel Bassani, pendahulunya di tim ini, berhasil meraih beberapa podium. Namun, di tengah segala kesulitan, Rinaldi membuktikan bahwa ia masih memiliki taji, terutama ketika mencatatkan waktu 1:39.591 menit di FP2, mengungguli para pesaing.
Rinaldi menjelaskan strateginya yang berani menggunakan ban kualifikasi SCQ di sesi latihan kedua. “Kami mencoba SCX pagi harinya, tapi saya merasa kurang nyaman. Jadi, kami putuskan mencoba ban kualifikasi di FP2, dan hasilnya luar biasa. Musim ini kami sering kesulitan di Superpole, jadi ini kesempatan bagus untuk mencoba sesuatu yang berbeda,” ujar Rinaldi dengan senyum puas.
Akhir Pekan Emosional dan Ambisi untuk Berpisah dengan Gaya
Balapan di Jerez menjadi akhir yang spesial bagi Rinaldi, karena ia akan meninggalkan WorldSBK setelah akhir pekan ini. “Menjadi yang tercepat di Jumat terakhir musim ini sangat istimewa bagi saya. Saya tahu peluang saya kecil, tapi saya ingin memberikan yang terbaik dan mengucapkan selamat tinggal dengan gaya,” katanya.
Rinaldi juga realistis tentang targetnya di akhir pekan ini, mengakui bahwa dia mungkin tidak akan mampu meraih kemenangan karena keterbatasan kecepatan. “Namun, saya berharap bisa memberikan penampilan terbaik kami dan meninggalkan kesan positif,” tambahnya.
Masa Depan Bersama GMT94 Yamaha di Supersport
Meski berharap tetap bertahan di WorldSBK, Rinaldi akan pindah ke Kejuaraan Dunia Supersport pada 2025 bersama tim GMT94 dan Yamaha R9 baru, menurut laporan dari Speedweek.com. “Tentu saja saya lebih suka melanjutkan di Superbike, tetapi saya menerima kenyataan ini. Rasanya aneh ketika Anda masih merasa cepat tapi tidak punya tempat di grid. Tapi saya senang bisa menyelesaikan musim ini dengan balapan ke-221 bersama Ducati,” katanya dengan nada optimis.
Pelajaran Berharga dan Tekad untuk Bangkit
Meski 2024 bukan musim yang gemilang, Rinaldi mengambil banyak pelajaran dari pengalaman ini. “Tahun ini membuat saya lebih kuat. Saya jauh lebih solid dibanding tahun sebelumnya dan yakin akan menjadi lebih kuat lagi di masa depan setelah melewati berbagai masalah,” tutupnya dengan penuh keyakinan.
Michael Rinaldi mungkin akan meninggalkan panggung utama WorldSBK, tapi penampilannya di Jerez membuktikan bahwa semangatnya belum padam. Seperti burung phoenix, ia siap bangkit kembali di ajang Supersport dengan ambisi yang lebih besar.
