RiderTua.com – Selamat tinggal knalpot berisik .. Mulai 2025, Eropa akan memperkenalkan peraturan ketat yang membatasi kebisingan sepeda motor dengan implementasi standar UN-ECE R41.05. Kebijakan ini merupakan tambahan dari Euro 5+, yang sudah memperketat emisi dan regulasi kebisingan. Produsen motor kini dihadapkan pada tantangan berat untuk menyesuaikan model mereka dengan aturan baru, mengingat pengujian akan lebih ketat dan menyeluruh.
Selamat Tinggal Knalpot Berisik di Eropa: Regulasi Baru Siap Diberlakukan
Berbeda dengan regulasi sebelumnya, pengujian kali ini akan mengukur kebisingan motor saat berakselerasi hingga 80% dari batas kecepatan mesin maksimumnya. Rentang kecepatan uji juga diperluas, mulai dari 10 hingga 100 km/jam, dan suara knalpot akan diperiksa pada setiap gigi transmisi. Ini memaksa pabrikan untuk meredam suara lebih efektif dibandingkan sebelumnya.
Sasaran regulasi ini tak hanya di area perkotaan tetapi juga di pedesaan, menargetkan kebisingan di segala kondisi jalan. Sebelumnya, celah dalam pengujian membuat produsen bisa mengatur motor agar lulus uji tanpa memenuhi standar nyata. Namun, dengan aturan baru, kelonggaran itu akan berakhir.
Meskipun ambang batas kebisingan tidak berubah, jumlah dan cakupan pengujian meningkat drastis, memaksa produsen memperbaiki sistem akustik motor. Hal ini mengancam keberlanjutan model legendaris seperti Yamaha R1 dan memicu tantangan besar bagi pabrikan yang harus segera beradaptasi jika ingin tetap berkompetisi di pasar Eropa.
Tahun 2025 akan menjadi tonggak perubahan besar dalam dunia otomotif roda dua, di mana sepeda motor harus lebih ramah lingkungan dan lebih tenang dari sebelumnya, mengubah wajah industri ini selamanya.
