RiderTua.com – Belum ada siaran pers, tetapi perpecahan antara kedua belah pihak terlihat jelas sejak logo perusahaan Tiongkok itu dihapus dari halaman web Moto2 tim Faenza (Gresini), di mana sebelumnya terlihat jelas. Sambil menunggu berita resmi (yang pasti akan tiba), tampaknya hubungan antara kedua tim, yang tegang oleh beberapa gerakan yang dilakukan oleh Manuel Gonzalez selama Grand Prix Jepang, telah resmi berakhir.
Apakah Gresini Racing ‘Berpisah’ dengan QJ Motor Usai Kontroversi di Jepang?
Drama terjadi di dunia balap Moto2 setelah Gresini Racing tampaknya mengakhiri kerja samanya dengan QJ Motor, sponsor asal Tiongkok. Perpisahan ini menyusul kontroversi terkait pembalap Spanyol, Manu Gonzalez, yang mengenakan ikat kepala Hachimaki di Grand Prix Jepang, yang rupanya memicu ketidakpuasan dari pihak sponsor.
QJ Motor Tuntut Gonzalez Dipecat
Setelah melihat Gonzalez mengenakan Hachimaki—ikon tradisional Jepang yang sering digunakan sebagai simbol semangat—QJ Motor merasa tersinggung dan merilis pernyataan resmi, menuntut agar Gresini Racing memecat Gonzalez. Pihak QJ Motor menganggap penggunaan simbol tersebut sebagai tindakan yang kurang sensitif, meskipun Gonzalez sendiri sudah menjelaskan bahwa tindakannya tidak bermaksud menyinggung pihak mana pun.
Logo QJ Motor Hilang dari Situs Gresini
Setelah kontroversi ini, situs web resmi Gresini Moto2 diperbarui dengan menghapus logo QJ Motor dari daftar sponsor. Langkah ini memunculkan spekulasi bahwa hubungan antara tim dan sponsor sudah berakhir. Namun, masih belum jelas siapa yang mengambil keputusan pemutusan kontrak terlebih dahulu—apakah QJ Motor yang menarik dukungan karena kecewa, ataukah Gresini Racing yang memilih mempertahankan Gonzalez meski ditekan untuk memecatnya.
Gresini Memilih Fokus ke Masa Depan
Meskipun insiden ini meninggalkan tanda tanya besar di antara penggemar dan komunitas balap, Gresini Racing tampaknya memilih untuk tetap melangkah tanpa QJ Motor. Belum ada pernyataan resmi dari kedua belah pihak terkait detail pemutusan ini, tetapi langkah ini menunjukkan bahwa Gresini tetap mendukung Gonzalez dan fokus menghadapi tantangan di sisa musim Moto2.
Kontroversi ini menjadi pengingat betapa kompleksnya hubungan antara tim, sponsor, dan budaya internasional di dunia balap. Dalam situasi seperti ini, satu tindakan kecil di lintasan bisa menimbulkan efek besar di luar balapan, terutama di tengah sorotan media dan publik global.
Kini, perhatian akan tertuju pada langkah berikutnya Gresini Racing: apakah mereka akan segera mencari sponsor baru atau tetap bertahan dengan tim yang lebih kecil sambil fokus mendukung para pembalap mereka di sisa musim ini.
Siapa Sponsor Baru?
Tampaknya Gresini Racing belum mengumumkan sponsor baru untuk menggantikan QJ Motor setelah perpisahan mereka. Kemelut ini bermula dari kontroversi yang melibatkan pembalap Manu Gonzalez, yang mengenakan ikat kepala Hachimaki selama Grand Prix Jepang, yang menyebabkan reaksi keras dari QJ Motor. Menanggapi perselisihan tersebut, Gresini menghapus merek QJ Motor dari situs web Moto2 mereka, tetapi masih belum jelas apakah perpisahan itu diprakarsai oleh sponsor atau tim. Sampai saat ini, motor Gresini diharapkan untuk balapan tanpa merek QJ Motor selama acara mendatang, tetapi belum ada pernyataan resmi tentang sponsor baru yang akan menggantikannya..
Balapan Moto2 di Australia akan digelar pekan depan, sehingga jika Gonzalez mengendarai motor Gresini yang logo QJ Motornya dihilangkan, ia bisa menghilangkan QJ dan menyelesaikan masalahnya. Namun, jika Gonzalez tidak tampil di Australia (atau Gresini sendiri mengundurkan diri dari Moto2 karena kehilangan sponsor QJ), berarti Gresini telah mengalah pada niat politik QJ.
