RiderTua.com – Start dari posisi ke-4, Enea Bastianini turun ke posisi 7 setelah satu lap di belakang Jack Miller dan Marc Marquez pada race hari Minggu di GP Jepang. Kemudian rider pabrikan Ducati itu merangsek kembali ke depan dan sekali lagi terjebak di belakang Brad Binder sejak lap ke-5. Akhirnya berhasil menyalip pembalap KTM itu pada lap ke-10.
“Saya frustrasi karena lap pertama tidak berjalan sesuai harapan. Pertama Brad Binder menyalip saya, lalu Marc Marquez dan Jorge Martin menghalangi saya. Kami memasuki tikungan 11 bersamaan dan dalam kekacauan itu saya tidak bisa melihat dengan jelas apa yang terjadi, dan saya juga tidak punya titik acuan karena turbulensi,” kata Bastianini.
Enea Bastianini : Brad Binder Memiliki Gaya Mengerem yang Spesial

Enea Bastianini menjelaskan, “Gaya Brad sangat istimewa, dia mengerem keras hingga pertengahan tikungan. Jika saya mengikutinya, saya akan dirugikan karena saya tidak dapat mengimbangi saat menegakkan motor dan saat berakselerasi pertama kali.”
” Saya mencoba segalanya untuk menyerangnya dalam fase pengereman, tetapi saya terlalu menekan ban depan saya. Ban menjadi panas, tekanan udara menjadi sangat tinggi. Sulit untuk mengendalikan paruh kedua balapan karena saya juga mengalami masalah dengan ban belakang. Saya tidak terlalu lambat, tetapi saya juga tidak dapat benar-benar beralih ke ritme baru,” imbuh rekan setim Pecco Bagnaia itu.
Pada akhirnya, upayanya tidak cukup untuk membuat Marc Marquez tetap dibawah kendalinya dan merebut posisi ke-3 dari juara dunia 8 kali itu. “Pada fase akhir, saya merasa nyaman dengan motor, tetapi sudah terlambat untuk memperebutkan posisi podium. Saya cepat dan dekat, tetapi seperti yang kita tahu, Marquez juga tidak lambat,” ungkap Bestia.
Terlepas dari segalanya, Bastianini secara keseluruhan puas dengan penampilannya. “Saya senang karena sekarang saya bisa naik podium atau hampir naik podium di setiap balapan. Itu penting, terutama bagi saya sendiri. Untuk balapan hari ini, kita harus menerima bahwa terkadang kita lebih beruntung dan terkadang kurang beruntung. Lap pertama hari ini tentu saja tidak beruntung,” ujar rider asal Rimini Italia itu.
Pertarungan dengan Marc Marquez tentu akan terus berlanjut di sisa Grand Prix musim ini, Bastianini menegaskan, “Ini tentang peringkat 3 di Kejuaraan Dunia. Dia kuat, tetapi saya juga. Ini akan tetap menjadi balapan yang ketat!”