RiderTua.com – Pergantian besar di MotoGP! Romano Albesiano, yang selama lebih dari satu dekade menjadi otak di balik kesuksesan Aprilia, dikabarkan bergabung dengan Honda tahun depan. Fabiano Sterlacchini ditunjuk sebagai pengganti Albesiano di Aprilia, sebuah keputusan yang mengejutkan banyak pihak. Apakah ini sinyal bahwa Honda sedang merombak besar-besaran setelah ‘kegagalan’ Ken Kawauchi yang sebelumnya datang dengan penuh harapan dari Suzuki?
Romano Albesiano ke Honda Gantikan Ken Kawauchi
Di Motegi, pengumuman ini meledak! Albesiano, yang telah membangun reputasi gemilang selama 11 tahun bersama tim, akan pergi. Dia dikenal sebagai sosok di balik inovasi RS-GP, motor MotoGP pertama dengan aerodinamika ground effect..sebuah revolusi yang kini diikuti oleh seluruh tim peserta. Albesiano tidak hanya meninggalkan jejak yang kuat, tetapi juga mengangkat Aprilia dari barisan belakang menjadi pesaing serius di grid, dengan torehan empat kemenangan grand prix sejak 2022. Ini sebuah prestasi luar biasa, terutama dengan anggaran yang lebih kecil dibandingkan pesaing lain!
Tak lama berselang ada pengumuman besar: Albesiano dikabarkan akan menjadi direktur teknis baru HRC, menggantikan Ken Kawauchi yang tampaknya belum berhasil mentransfer magisnya dari Suzuki. Ada spekulasi bahwa Honda sudah terlebih dahulu mengamankan tanda tangan Albesiano, memaksa Aprilia untuk segera mencari pengganti.
Sejarah Albesiano yang dimulai dari riset aerodinamika di AMG Mercedes, kemudian MV Agusta, Piaggio, hingga akhirnya Aprilia, menjadikannya sosok yang sangat berpengaruh dalam dunia balap motor. Namun, apakah ia bisa membawa Honda bangkit dari dasar klasemen konstruktor, setelah hanya satu kali finis di sepuluh besar sepanjang musim ini? Tantangan besar menantinya di tim pabrikan yang pernah mendominasi.
Di sisi lain, Sterlacchini yang menghabiskan 17 tahun di Ducati, hingga akhirnya berlabuh di KTM, kini mengambil alih tongkat estafet di Aprilia. Pilihan untuk bergabung dengan Aprilia tampaknya menjadi keputusan logis, terutama dengan perannya yang berbasis di Italia, lebih dekat dengan keluarganya. Sterlacchini akan mencoba melanjutkan warisan Albesiano dan menjaga momentum Aprilia di puncak kompetisi.
Aleix Espargaro juga akan ikut Albesiano ke Honda, tetapi dalam peran baru sebagai tes rider dan wild card. Sementara itu, Maverick Viñales, sang pemenang COTA, dikabarkan akan menuju Tech3 KTM. Sebagai gantinya, Aprilia akan mendapatkan bintang baru: Jorge Martin, pemimpin klasemen Pramac Ducati, dan Marco Bezzecchi, pemenang balapan VR46 Ducati 2023.
Perubahan ini membuat musim depan semakin penuh teka-teki. Mampukah Albesiano membawa Honda kembali ke masa kejayaannya? Atau justru Aprilia dengan Sterlacchini yang akan terus menantang dominasi Ducati di MotoGP? Satu hal yang pasti: drama dan persaingan semakin panas! Ditunggu aja gaess tahun depan…
