RiderTua.com – Dalam kualifikasi dari Sabtu di Motegi, catatan waktu Marc Marquez cukup untuk meraih pole postion bahkan dia menorehkan rekor lap yang baru. Namun catatan waktunya dibatalkan oleh race director karena rider Gresini Ducati itu melanggar track limit.
Start dari posisi ke-9 di grid, Marquez melesat ke posisi ke-6 setelah start. Selanjutnya, juara dunia 8 kali itu menyalip Jorge Martin (start dari posisi ke-11 karena crash dalam kualifikasi). Setelah Brad Binder (masalah teknis) dan Pedro Acosta (crash) tersingkir dari balapan, Baby Alien mewarisi posisi ke-3 sehingga dia benar-benar mencapai target hari itu.
Marc Marquez : Setelah ‘Serangan Balik’ Enea Bastianini Saya Menerima Finish di Posisi ke-3
Marc Marquez mengatakan, “Jelas, bahwa saya harus berusaha keras untuk bisa berada di depan. Tetapi ketika podium ada di depan mata, target utamanya adalah untuk bisa sampai di sana. Saya ingin mencetak poin ketimbang mempertaruhkan segalanya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.”
Marc Marquez tidak dapat menahan serangan balik Enea Bastianini. “Saya mencobanya di lap terakhir, tetapi saya tahu bahwa Enea akan bertahan sekuat tenaga. Karena kami berdua memiliki kecepatan yang hampir sama, saya menerima hanya berada di posisi ke-3 setelah serangan baliknya,” ungkap rider berusia 31 tahun itu.
Bastianiani dan Marquez hampir saja mendekati Pecco Bagnaia yang saat itu memimpin di beberapa meter sebelum balapan berakhir. Di garis finis, mantan pembalap Repsol Honda itu hanya kalah 0,34 detik di belakang pemenang sprint Pecco Bagnaia. Namun karena Bastianini finis di depan Marquez dan Jorge Martin melintasi garis finis tepat di belakangnya, Marquez tetap berada di peringkat 4 dalam klasemen.
Mengenai kondisi di Twin Ring Motegi selama sprint, Marquez mengatakan, “Agak aneh, tapi that’s oke. Begitu kita terbiasa dengan fakta bahwa kondisinya lembab, tapi treknya selalu kering.”.. Apakah aspal trek Motegi memang menyerap air ya..?
Menjelang race hari Minggu, Marc Marquez tidak ingin memberikan prediksi. MM#93 yang membalap dengan Ducati untuk pertama kalinya di Motegi itu menjelaskan, “Saya masih belum tahu bagaimana balapan jarak jauh akan berjalan pada hari Minggu. Faktanya adalah ban sudah mulai aus saat di akhir sprint. Ini adalah tanda tanya besar untuk besok dan banyak hal akan bergantung pada kondisi di lintasan,” pungkasnya.
