RiderTua.com – Marco Bezzecchi mengalami momen yang sangat sulit dalam sprint race Mandalika. Di pertengahan balapan, rider VR46 Ducati itu nyaris menabrak bagian belakang Pecco Bagnaia. Dengan insiden itu, podium yang ada didepan mata musnah seketika. Namun Bez tetap optimis untuk race hari Minggu. “Finis di posisi ke-4 adalah positif. Dan kami memiliki kesempatan lain besok,” ujar rider berusia 26 tahun itu.
Terjadi situasi yang sulit antara Bezzecchi dan sabahatnya Pecco Bagnaia pada lap ke-7 dari 13 lap, dimana mereka berdua hampir bertabrakan. Bez mengerem dengan buruk dan ban depannya nyaris menabrak bagian belakang Pecco yang membuatnya harus membanting stir untuk menghindarinya dan membuatnya mundur ke belakang.
Marco Bezzecchi : Hampir Menabrak Pecco, Masalah Rem Menjadi Penyebabnya
Marco Bezzecchi menjelaskan, “Itu risiko yang besar. Sejujurnya, saya tidak menduganya. Saya sedikit goyang ketika saya mengubah arah sebelum lintasan lurus.”
“Akhir pekan ini, satu lap ya, satu lap tidak. Di semua sesi. Namun saat sprint, bantalan rem saya terbuka, jadi saya mengerem, melepaskan, lalu mengerem lagi. Saya tidak mengalami masalah itu sepanjang akhir pekan dan sama sekali tidak menduganya. Jadi, saya mengerem keras. Jika saya tahu itu, saya akan mengerem lebih awal dan menyelamatkan diri. Untungnya, saya dapat mencegah bencana itu. Itu mengecewakan, tentu saja,” imbuh rekan setim Fabio di Giannantonio itu.
Mengenai pilihan ban, murid VR46 Academy itu mengungkapkan, “Biasanya saya merasa nyaman dengan ban soft. Balapan besok akan sulit menggunakan ban soft, yang sangat sulit di trek ini. Saya harus melihat data lagi. Jika ada kemungkinan, saya selalu memilih ban soft. Namun, saya juga merasa nyaman dengan ban medium. Saya harap saya bisa secepat hari ini.”
