Home MotoGP Marc Marquez : Sebenarnya Saya Merasakan Hal yang Sama Seperti yang Dialami...

    Marc Marquez : Sebenarnya Saya Merasakan Hal yang Sama Seperti yang Dialami Pecco

    Marc Marquez
    Marc Marquez

    RiderTua.com – Dalam balapan hari Minggu di GP Misano kedua, Marc Marquez sebenarnya sudah puas jika finis di posisi ke-4. Namun kemudian Pecco Bagnaia crash di depannya dan membuat pembalap Gresini Ducati itu naik podium karenanya.

    MM93 mengatakan, “Karena kondisi akhir pekan ini dan tingkat cengkeraman yang sangat rendah di lintasan, kami harus kembali ke target lain. Ketika pada hari Sabtu saya mencoba mencari lebih banyak waktu, hasilnya adalah dua kali crash. Itu membuat semakin jelas, bahwa saya tidak akan bisa bersaing untuk menang. Rencana saya adalah menahan Pedro (Acosta) dan finis di posisi ke-4.”

    Marc Marquez : Sebenarnya Saya Merasakan Hal yang Sama Seperti yang Dialami Pecco

    Marc Marquez - Pecco Crash
    Marc Marquez – Pecco Crash

    Marc Marquez melanjutkan, “Pada beberapa lap pertama, bahkan Pedro dan saya mampu mengejar dan kami semakin dekat dengan Pecco. Namun tiba-tiba kami tertinggal. Saya terus melaju dengan konsisten dengan catatan waktu 1:31 menit, Pecco tiba-tiba melaju jauh dan jauh lebih cepat. Ketika kemudian dia melakukan kesalahan dan jatuh, semua hal lainnya merupakan anugerah.”

    Marquez dapat memahami ‘balapan aneh’ yang dialami calon rekan setimnya itu. “Sebenarnya saya merasakan hal yang sama. Pada bagian pertama balapan, power mesin yang tersalur melalui ban juga berkurang, kemudian menjadi semakin baik,” ungkap juara dunia 8 kali itu.

    Ketika ditanya mengenai manuver Enea Bastianini yang sangat kuat pada lap terakhir, setelah menganalisis video, Marc Marquez mengatakan, “Tidak diragukan lagi, tidak benar bahwa Enea tidak diturunkan satu posisi. Faktanya adalah dia juga melebar dan itulah aturannya. Itu juga tidak benar untuk Kejuaraan Dunia. Jadi saya tidak setuju dengan hasilnya.”

    Setelah Bastianini memenangkan balapan, Marquez kini tergeser ke peringkat 4 di klasemen. “Manuver Enea sendiri bagus. Karena tidak ada pilihan lain dalam situasi seperti itu. Itulah satu-satunya cara menyalip dengan motor ini. Dan karena itu juga aksi di lap terakhir, dia harus mencoba. Itu juga bagian dari balapan. Saya sendiri disalip dan terdorong keluar lintasan di Assen, tetapi saya tidak protes karena lintasannya bersih dan dia tidak keluar lintasan,” pungkas Marc Marquez.

    Kini persaingan di klasemen sangat sengit. Bastianini dan Marquez terus memperkecil defisit poin dengan Pecco Bagnaia yang berada di peringkat 2.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini