RiderTua.com – Nasib apes dialami Jack Miller di Aragon. Rider Red Bull KTM itu hanya finis di posisi ke-13 dalam sprint, namun dalam race hari Minggu dia mengalami kemajuan dengan finis ke-10. Setelah melewati garis finis, ternyata Miller mendapat penalti 16 detik karena pelanggaran tekanan ban. Yang membuatnya harus turun di posisi ke-15 dan hanya mencetak 1 poin.
“Di Aragon kami mengalami pasang surut. Saya tidak merasa seburuk hasilnya. Kemudian pada hari Minggu kena penalti sialan itu,” keluhnya.
Jack Miller : Saya akan Berbagi Motor dengan Augusto Fernandez Pada Tes Misano Hari Senin
Untuk itulah Jack Miller menantikan balapan berikutnya di Misano. “Saya suka Misano dan saya menantikannya. Mudah-mudahan grip di sini lebih baik dibandingkan akhir pekan lalu. Cuaca bisa menjadi faktor penentu di sini, karena dekat dengan laut. Tapi saya harap kita memiliki akhir pekan yang lebih kuat di sini dan motor menjadi lebih baik,” ujar rider asal Australia itu.
Rekan setim Brad Binder itu melanjutkan, “Dua balapan di trek yang sama selalu istimewa. Tapi ini adalah trek yang saya sukai dan saya selalu menikmati balapan di sini meskipun saya tidak selalu mencapai hasil yang saya inginkan. Saya sering kali cepat dan start dari barisan depan, tapi kemudian tidak bisa mengubahnya menjadi balapan. Mudah-mudahan saya bisa mengubahnya tahun ini.”

Usai balapan akhir pekan pertama di Misano, akan diikuti tes resmi pada hari Senin. Apa harapan Miller dalam tes ini? “Sepertinya saya hanya punya waktu setengah hari dan tidak banyak yang harus diuji, karena saya akan berbagi motor dengan Augusto Fernandez. Kami akan mencoba apa yang bisa kami lakukan dalam setengah hari itu,” ujar JackAss.
Apa perbedaan RC16 saat ini dibandingkan tahun lalu? “Kami berada di posisi berbeda karena kami telah mengubah banyak hal. Faktanya adalah Ducati sangat kuat saat ini, terutama dalam hal konsistensi. Motornya bekerja dengan sangat baik. Kami berusaha menemukan jalan kami,” kata suami Ruby Adriana itu.
Tahun depan hanya ada 6 Ducati di grid start, apakah itu akan mengubah sesuatu? “Masih ada enam Ducati. Menurutku itu tidak akan mengubah apa pun, apakah ada 8 atau 6 motor, mereka akan menjadi sangat kuat. Motor menjadi semakin sempurna, mereka berada dalam posisi yang sangat baik. Saya tidak memperkirakan persaingan akan lebih mudah,” jawab rider berusia 29 tahun itu.
Miller akan membela Pramac Racing di Yamaha pada 2025. Kapan diumumkan secara resmi? “Mudah-mudahan secepatnya,” pungkasnya. BTW, penandatanganan Miguel Oliveira sudah diumumkan oleh Yamaha dan Pramac pada hari Kamis (5 September) di Misano.