RiderTua.com – Toyota Raize masih menjadi andalannya di segmen small SUV di Indonesia sampai sekarang. Walau modelnya mulai jarang terlihat mendapat penyegaran, performa penjualannya masih tetap berkembang dengan bagus. Sementara itu, Toyota Raize baru saja menjalani tes tabrak yang dilakukan oleh Latin NCAP. Namun hasilnya tidak begitu bagus karena hanya mendapat satu bintang.
Toyota Raize Dites Tabrak Oleh Latin NCAP
Penjualan mobil SUV Toyota secara global masih cukup stabil di tengah gejolak penurunan pasar roda empat secara keseluruhan. Mereka memiliki banyak model yang ditawarkan, salah satunya small SUV Raize yang telah menjadi andalannya selama ini di segmennya. Bersama Daihatsu Rocky, Raize menjadi model yang banyak dicari hingga sekarang walau sudah jarang disegarkan.
Toyota kemudian melakukan pengujian tabrakan terhadap Raize di Amerika Selatan, dengan Latin NCAP yang mengujinya. Tapi ternyata hasilnya tidak sebagus yang diduga awalnya, karena mobil ini hanya mengantongi satu bintang dari beberapa hasil yang didapatnya selama uji tabrak tersebut. Apalagi nilai yang didapatnya juga jauh lebih rendah dari skor maksimal.
Fitur Kurang Lengkap
Untuk perlindungan penumpang dewasa hanya mendapat skor 16,21 dari 41 poin, penumpang anak-anak 35,07 poin, pejalan kaki 28,17 poin, dan fitur bantuan keselamatan 25 poin dari 58 poin. Model yang dites sebenarnya tidak memiliki banyak fitur lengkap, seperti Toyota Safety Sense (TSS), walau ada juga fitur stability control dan traction control. Tetap saja, model ini hanya memiliki dua buah airbag dan ISOFIX.
Raize yang dijual di Amerika Selatan jelas sudah berbeda dengan modelnya di negara lain, termasuk di Indonesia. Memang harganya cukup mahal jika memiliki fitur TSS, tapi setidaknya ini cukup untuk memberikan perlindungan maksimal bagi pengemudi maupun penumpang.
